Bakal calon gubernur NTB, Ahyar Abduh, langsung mendaftar di tiga partai politik yang tergabung dalam Koalisi Poros Tengah. Yakni, PPP, PAN ...
Bakal calon gubernur NTB, Ahyar Abduh, langsung mendaftar di tiga partai politik yang tergabung dalam Koalisi Poros Tengah. Yakni, PPP, PAN dan PKB.
Mataram, KS.- Ahyar lebih dulu mendatangi kantor DPW PPP NTB untuk mengembalikan dan mendaftar resmi di partai tersebut sekitar pukul 11.00 Wita. Berselang kemudian Ahyar Abduh menyambangi Kantor PAN dan PKB.
“Saya langsung daftar di tiga parpol sekaligus hari ini (kemarin),” kata Ahyar Abduh, Kamis kemarin (27/4).
Ahyar mengatakan, keputusan dirinya mendaftar di tiga parpol sebagai tindak lanjut dari komunikasi politik yang sudah dilakoni dengan pimpinan parpol tersebut. Baik pimpinan di daerah dan pusat. Karena itu, Ahyar memastikan siap mengikuti semua mekanisme penjaringan calon kepala daerah ada di tiga parpol tersebut.
“Prinsipnya, kita siap ikuti mekanisme penjaringan ada,” tambah Wali Kota Mataram dua periode tersebut.
Ia optimis dirinya akan didukung dan diusung di tiga parpol tersebut. Terlebih, ketiga parpol tersebut memberikan kesempatan orang diluar kader tersebut untuk didukung dan diusung di Pilkada.
Karena itu, Ahyar sangat realitis dengan keputusan mendaftar dan mengikuti semua mekanisme penjaringan yang ada di tiga parpol tersebut.
“Kita pun berharap, tiga parpol dapat bersama di Pilkada NTB,” imbuhnya.
Ketua DPW PPP NTB, Hj. Wartiah mengatakan, sudah ada tiga calon gubernur resmi mendaftar di PPP. Yakni, Lalu Rudi Irham Srigede, Sunardi Ayub dan Ahyar Abduh.
Dalam proses penentuan Bacagub dan Bacawagub, jelasnya, PPP memiliki mekanisme tersendiri yakni mulai dari Mukerwil dan desk pilkada. Lalu yang terakhir akan dilakukan langkah pleno harian untuk menentukan figur yang memiliki nilai elektibilitas yang tinggi untuk dikirim ke DPP PPP.
Usai itu, pengurus DPP PPP yang akan melakukan proses uji kepatutan terhadap nama-nama figur yang dikirim tersebut. “DPP sudah membentuk tim untuk uji kelayakan dan kepatutan calon dari PPP,” sebutnya.
Sementara itu, Ketua PAN NTB, Muazzim Akbar menyatakan, hingga saat parpol tergabung dalam Koalisi Poros Tengah masih solid dan kompak. Ia yakin, Koalisi Poros Tengah akan bisa mengantarkan pasangan calon diusung kepada KPU untuk didaftarkan sebagai peserta kontestasi di Pilkada NTB.
“Koalisi Poros Tengah sangat diperhitungkan dan menjadi penentu dinamika politik di NTB,” pungkasnya. (KS-01)
Mataram, KS.- Ahyar lebih dulu mendatangi kantor DPW PPP NTB untuk mengembalikan dan mendaftar resmi di partai tersebut sekitar pukul 11.00 Wita. Berselang kemudian Ahyar Abduh menyambangi Kantor PAN dan PKB.
“Saya langsung daftar di tiga parpol sekaligus hari ini (kemarin),” kata Ahyar Abduh, Kamis kemarin (27/4).
Ahyar mengatakan, keputusan dirinya mendaftar di tiga parpol sebagai tindak lanjut dari komunikasi politik yang sudah dilakoni dengan pimpinan parpol tersebut. Baik pimpinan di daerah dan pusat. Karena itu, Ahyar memastikan siap mengikuti semua mekanisme penjaringan calon kepala daerah ada di tiga parpol tersebut.
“Prinsipnya, kita siap ikuti mekanisme penjaringan ada,” tambah Wali Kota Mataram dua periode tersebut.
Ia optimis dirinya akan didukung dan diusung di tiga parpol tersebut. Terlebih, ketiga parpol tersebut memberikan kesempatan orang diluar kader tersebut untuk didukung dan diusung di Pilkada.
Karena itu, Ahyar sangat realitis dengan keputusan mendaftar dan mengikuti semua mekanisme penjaringan yang ada di tiga parpol tersebut.
“Kita pun berharap, tiga parpol dapat bersama di Pilkada NTB,” imbuhnya.
Ketua DPW PPP NTB, Hj. Wartiah mengatakan, sudah ada tiga calon gubernur resmi mendaftar di PPP. Yakni, Lalu Rudi Irham Srigede, Sunardi Ayub dan Ahyar Abduh.
Dalam proses penentuan Bacagub dan Bacawagub, jelasnya, PPP memiliki mekanisme tersendiri yakni mulai dari Mukerwil dan desk pilkada. Lalu yang terakhir akan dilakukan langkah pleno harian untuk menentukan figur yang memiliki nilai elektibilitas yang tinggi untuk dikirim ke DPP PPP.
Usai itu, pengurus DPP PPP yang akan melakukan proses uji kepatutan terhadap nama-nama figur yang dikirim tersebut. “DPP sudah membentuk tim untuk uji kelayakan dan kepatutan calon dari PPP,” sebutnya.
Sementara itu, Ketua PAN NTB, Muazzim Akbar menyatakan, hingga saat parpol tergabung dalam Koalisi Poros Tengah masih solid dan kompak. Ia yakin, Koalisi Poros Tengah akan bisa mengantarkan pasangan calon diusung kepada KPU untuk didaftarkan sebagai peserta kontestasi di Pilkada NTB.
“Koalisi Poros Tengah sangat diperhitungkan dan menjadi penentu dinamika politik di NTB,” pungkasnya. (KS-01)
COMMENTS