Warga Desa Rasa Bou, Kecamatan Hu’u, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB) ditempatkan oleh temuan sesosok tubuh pemuda yang tewas berg...
Warga Desa Rasa Bou, Kecamatan Hu’u, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB) ditempatkan oleh temuan sesosok tubuh pemuda yang tewas bergelantungan di pohon Rabu (10/10).
DOMPU,KS.-Saat ditemukan, pria yang diketahui bernama Jamaludin (25) asal Desa Jala, Hu'u itu dalam keadaan setengah duduk atau jongkok dan celana yang melotot kebawah. Diketahui, pria tersebut mengalami gangguan kejiwaan.
Korban pertama kali ditemukan oleh penjaga kandang ayam, Taufan. Awalnya saksi mengira korban masih hidup atau hanya main-main saja karena. Namun setelah dicek, ternyata korban sudah meninggal dunia
"Korban pertama kali ditemukan oleh Taufan, kemudian dilaporkan kepada pak Ramik (Pemilik kandang ayam red), dan pak Ramik yang melaporkan langsung kepada anggota piket Polsek Hu’u,” ungkap Kasubag Humas Polres Dompu, Iptu Suhatta, dalam keterangan tertulisnya.
Mendapat laporan dari warga, anggota piket yang dipimpin oleh Kapolsek Hu'u Iptu Balok Suswantoro, langsung mendatangi lokasi kejadian dan menggelar Tindakan Pertama Tempat Kejadian Perkara (TPTKP).
Polisi mengumpulkan beberapa barang bukti di sekitar lokasi penemuan, diantaranya satu buah tas hitam milik korban yang berisi sejumlah pakaian.
“Mayat korban baru bisa di evakuasi oleh anggota dan warga, setelah dilakukan pengecekan dan pengumpulan barang bukti yang ada disekitar TKP," jelasnya.
Jasad korban langsung dilarikan ke Puskesmas Rasa Bou menggunakan mobil Ambulance. Dari hasil pemeriksaan fisik oleh Dokter, tidak adanya tanda-tanda kematian korban disebabkan oleh adanya tindakan kekerasan.“Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan," ujarnya. (KS-RUL)
 |
| Ilustrasi |
DOMPU,KS.-Saat ditemukan, pria yang diketahui bernama Jamaludin (25) asal Desa Jala, Hu'u itu dalam keadaan setengah duduk atau jongkok dan celana yang melotot kebawah. Diketahui, pria tersebut mengalami gangguan kejiwaan.
Korban pertama kali ditemukan oleh penjaga kandang ayam, Taufan. Awalnya saksi mengira korban masih hidup atau hanya main-main saja karena. Namun setelah dicek, ternyata korban sudah meninggal dunia
"Korban pertama kali ditemukan oleh Taufan, kemudian dilaporkan kepada pak Ramik (Pemilik kandang ayam red), dan pak Ramik yang melaporkan langsung kepada anggota piket Polsek Hu’u,” ungkap Kasubag Humas Polres Dompu, Iptu Suhatta, dalam keterangan tertulisnya.
Mendapat laporan dari warga, anggota piket yang dipimpin oleh Kapolsek Hu'u Iptu Balok Suswantoro, langsung mendatangi lokasi kejadian dan menggelar Tindakan Pertama Tempat Kejadian Perkara (TPTKP).
Polisi mengumpulkan beberapa barang bukti di sekitar lokasi penemuan, diantaranya satu buah tas hitam milik korban yang berisi sejumlah pakaian.
“Mayat korban baru bisa di evakuasi oleh anggota dan warga, setelah dilakukan pengecekan dan pengumpulan barang bukti yang ada disekitar TKP," jelasnya.
Jasad korban langsung dilarikan ke Puskesmas Rasa Bou menggunakan mobil Ambulance. Dari hasil pemeriksaan fisik oleh Dokter, tidak adanya tanda-tanda kematian korban disebabkan oleh adanya tindakan kekerasan.“Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan," ujarnya. (KS-RUL)
COMMENTS