Kota Bima,KS.- Lomba triathlon menjadi bagian dari ragam kegiatan dalam rangka perayaan hari jadi ke-17 Kota Bima. Lomba triathlon yang d...
Kota Bima,KS.- Lomba triathlon menjadi bagian dari ragam kegiatan dalam rangka perayaan hari jadi ke-17 Kota Bima.
Lomba triathlon yang digelar Senin pagi kemarin, dilepas secara resmi Wali Kota Bima, H Muhammad Lutfi SE. Sebanyak 28 atlet ambil bagian dalam lomba yang berhadiah total puluhan juta tersebut.
Peringatan HUT Kota Bima tahun ini cukup istimewa dari sebelumnya karena ada beberapa kegiatan yang belum pernah diadakan untuk menyambut HUT Kota Bima, salah satunya adalah lomba triathlon yang diikuti oleh peserta tingkat nasional dan daerah.
Triathlon adalah sebuah ajang yang melibatkan tiga olahraga berbeda, yang mesti dituntaskan secara berurutan. Meski cukup bervariasi, tiga olahraga dalam triathlon umumnya adalah berenang, bersepeda, dan berlari.
Jarak dari perlombaan triathlon ini sendiri cukup bervariasi. Dandim 1608/Bima Letkol Inf Bambang Kurnia Eka Putra selaku leading sector menjelaskan triathlon ini meliputi gabungan tiga cabang olahraga yaitu renang dengan jarak tempuh sekitar 750 meter, bersepeda dengan jarak tempuh 20 km dan lari dengan jarak tempuh 5 km.
“Para peserta lomba dibagi dalam 2 kategori yaitu kategori nasional dan kategori daerah. Cabang renang dilaksanakan di Pantai Lawata dengan batas-batas yang telah ditentukan, dilanjutkan dengan bersepeda dan lari melintasi Kota Bima,” sebut Bambang.
Dijelaskannya, para peserta kategori nasional berjumlah sebanyak 17 atlet yakni M. Taufik dari Jabar, M. Kadri dan Yandi Bahtiar dari NTB, Hari Rohman dan Juneddy Sinaga dari Jakarta, Jauhari Johan dari Palembang. Sedangkan yang dari Jatim Richo Galih Permana, Dedi Pristyoko, Selamet, Suryo, Sunardin dan Hadi. Anggota TNI sebanyak 5 orang dari berbagai satuan antara lain dari Kodam XIV/Hasanuddin yakni Kapten Inf Andi Gumilang, Prada Sai Sarius, Pratu Moh. Rizal Darmawan dan Pratu Abd Hamli serta anggota Marinir Jatim Dedi.
“Untuk para peserta kategori daerah berjumlah 11 orang yakni dari Bima Sunardin, Naif, Fransiscus Kerol, Julkifli, M. Haikal, , M. Arifudin dan Yan Suriansyah. Anggota Yonif 742/SWY sebanyak empat orang yakni Syahrul Ilham, Saprin, Andi Man dan Suriadi,” terangnya.
Pada kategori nasional, yang keluar sebagai juara I adalah Jauhari Johan dari Palembang disusul Kapten Inf Andi Gumilang dari Kodam XIV/Hasanuddin sebagai Juara II dan Yandi Bahtiar dari NTB sebagai Juara III. Pada kategori daerah, Syahrul Ilham dari Kipan A Yonif 742/SWY keluar sebagai Juara I, disusul sebagai Juara II M. Haikal dari Kecamatan Mpunda Kota Bima dan Julkifli anggota Pol PP Kota Bima sebagai Juara III.
Lomba triathlon tersebut dihadiri Wakil Walikota Bima Feri Sofiyan, SH, Ketua DPRD Kota Bima, Kapolres Bima Kota, Ketua Pengadilan Negeri Raba-Bima, Ketua GOW Kota Bima, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana, Sekda Kota Bima serta jajaran, dan unsur BUMN/BUMD dengan masing-masing juara diberikan dana pembinaan dan hadiah plakat, untuk Juara I–IV kategori nasional mendapatkan berturut-turut senilai Rp 15.000.000,-; Rp 12.000.000,-; Rp 8.000.000,-; dan Rp 6.000.000,-. sedangkan untuk Juara V–VIII mendapatkan Rp 2.000.000,-. Untuk kategori daerah Juara I– V berturut-turut memperoleh hadiah senilai Rp 3.000.000,-; Rp 2.000.000,-; Rp 1.500.000,-; Rp 1.000.000,-; dan Rp 500.000. (KS-Aris),
Lomba triathlon yang digelar Senin pagi kemarin, dilepas secara resmi Wali Kota Bima, H Muhammad Lutfi SE. Sebanyak 28 atlet ambil bagian dalam lomba yang berhadiah total puluhan juta tersebut.
 |
| Wali Kota Bima, H Muhammad Lutfi SE. |
Peringatan HUT Kota Bima tahun ini cukup istimewa dari sebelumnya karena ada beberapa kegiatan yang belum pernah diadakan untuk menyambut HUT Kota Bima, salah satunya adalah lomba triathlon yang diikuti oleh peserta tingkat nasional dan daerah.
Triathlon adalah sebuah ajang yang melibatkan tiga olahraga berbeda, yang mesti dituntaskan secara berurutan. Meski cukup bervariasi, tiga olahraga dalam triathlon umumnya adalah berenang, bersepeda, dan berlari.
Jarak dari perlombaan triathlon ini sendiri cukup bervariasi. Dandim 1608/Bima Letkol Inf Bambang Kurnia Eka Putra selaku leading sector menjelaskan triathlon ini meliputi gabungan tiga cabang olahraga yaitu renang dengan jarak tempuh sekitar 750 meter, bersepeda dengan jarak tempuh 20 km dan lari dengan jarak tempuh 5 km.
“Para peserta lomba dibagi dalam 2 kategori yaitu kategori nasional dan kategori daerah. Cabang renang dilaksanakan di Pantai Lawata dengan batas-batas yang telah ditentukan, dilanjutkan dengan bersepeda dan lari melintasi Kota Bima,” sebut Bambang.
Dijelaskannya, para peserta kategori nasional berjumlah sebanyak 17 atlet yakni M. Taufik dari Jabar, M. Kadri dan Yandi Bahtiar dari NTB, Hari Rohman dan Juneddy Sinaga dari Jakarta, Jauhari Johan dari Palembang. Sedangkan yang dari Jatim Richo Galih Permana, Dedi Pristyoko, Selamet, Suryo, Sunardin dan Hadi. Anggota TNI sebanyak 5 orang dari berbagai satuan antara lain dari Kodam XIV/Hasanuddin yakni Kapten Inf Andi Gumilang, Prada Sai Sarius, Pratu Moh. Rizal Darmawan dan Pratu Abd Hamli serta anggota Marinir Jatim Dedi.
“Untuk para peserta kategori daerah berjumlah 11 orang yakni dari Bima Sunardin, Naif, Fransiscus Kerol, Julkifli, M. Haikal, , M. Arifudin dan Yan Suriansyah. Anggota Yonif 742/SWY sebanyak empat orang yakni Syahrul Ilham, Saprin, Andi Man dan Suriadi,” terangnya.
Pada kategori nasional, yang keluar sebagai juara I adalah Jauhari Johan dari Palembang disusul Kapten Inf Andi Gumilang dari Kodam XIV/Hasanuddin sebagai Juara II dan Yandi Bahtiar dari NTB sebagai Juara III. Pada kategori daerah, Syahrul Ilham dari Kipan A Yonif 742/SWY keluar sebagai Juara I, disusul sebagai Juara II M. Haikal dari Kecamatan Mpunda Kota Bima dan Julkifli anggota Pol PP Kota Bima sebagai Juara III.
Lomba triathlon tersebut dihadiri Wakil Walikota Bima Feri Sofiyan, SH, Ketua DPRD Kota Bima, Kapolres Bima Kota, Ketua Pengadilan Negeri Raba-Bima, Ketua GOW Kota Bima, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana, Sekda Kota Bima serta jajaran, dan unsur BUMN/BUMD dengan masing-masing juara diberikan dana pembinaan dan hadiah plakat, untuk Juara I–IV kategori nasional mendapatkan berturut-turut senilai Rp 15.000.000,-; Rp 12.000.000,-; Rp 8.000.000,-; dan Rp 6.000.000,-. sedangkan untuk Juara V–VIII mendapatkan Rp 2.000.000,-. Untuk kategori daerah Juara I– V berturut-turut memperoleh hadiah senilai Rp 3.000.000,-; Rp 2.000.000,-; Rp 1.500.000,-; Rp 1.000.000,-; dan Rp 500.000. (KS-Aris),
COMMENTS