Direktur CV.Rahmawati H.Ibrahim selaku Distributor pupuk Kaltim (pupuk urea)di wilayah Dapil I mengaku siap memenuhi seluruh kebutuhan pupuk...
Direktur CV.Rahmawati H.Ibrahim selaku Distributor pupuk Kaltim (pupuk urea)di wilayah Dapil I mengaku siap memenuhi seluruh kebutuhan pupuk petani saat ini, kendati terjadi penambahan stok pupuk oleh petani sekarang.
Bima,KS.- Jelang akhir Tahun 2016, pemerintah Kabupaten Bima menambah 5.000 ton pupuk untuk petani yang tersebar di seluruh Kabupaten Bima. Penambahan stok pupuk itu lantaran tingginya permintaan pupuk saat ini oleh petani, lebih-lebih adanya program baru pemerintah berupa percetakan sawah baru di sejumlah Kecamatan.
“Adanya tingkat permintaan pupuk ini, berdasarkan hasil rekapitulasi dalam penyusunan RDKK (Rencana Difinitif Kebutuhan Kelompok) menjelang akhir bulan November 2016. Dan saya sebagai distributor di wilayah Bolo, Madapangga, donggo, soromandi, sanggar dan tambora siap melayani kebutuhan pupuk untuk petani sampai akhir tahun 2016,”janjinya.
Kendati siap melayani semua kebutuhan pupuk petani, namun H.Ibrahim juga mengkhawatirkan adanya kekurangan pupuk ke depan. Karena itu, diharapkan kepada Kepala Cabang Pupuk Kaltim Mataram agar bisa memberikan penambahan kuota pupuk bersubsidi bagi pihaknya. “Ini dilakukan menjelang puncak tanam. Kami juga tidak kewalahan melayani pengecer yang mengajukan permintaan pupuk,”cetusnya.
Lanjutnya, demi kelancaran penjualan pupuk, pihaknya juga telah memberikan stok tambahan kepada setiap pengecer yang berada di wilayah tugas masing-masing. Hal itu guna memberikan pelayanan terbaik terhadap petani yang membutuhkan pupuk.”Sekitar 126 pengecer yang terletak diwilayah berbeda telah memiliki stok tambahan, demi menjaga permintaan pupuk petani,”ujarnya.
Belum lagi persiapan sampai bulan November 2016, pihaknya juga menghindari isu kelangkaan pupuk, kendati sekarang stok pupuk di gudang sekitar 1950 ton. “Dengan stok ini, insyaAllah sembilan kecamatan tetap mampu dipenuhi. Hanya saja, demi menghindari perubahan permintaan, kamipun tetap meminta penambahan alokasi pupuk untuk kabupaten Bima,”tandasnya.(KS-B02)
Bima,KS.- Jelang akhir Tahun 2016, pemerintah Kabupaten Bima menambah 5.000 ton pupuk untuk petani yang tersebar di seluruh Kabupaten Bima. Penambahan stok pupuk itu lantaran tingginya permintaan pupuk saat ini oleh petani, lebih-lebih adanya program baru pemerintah berupa percetakan sawah baru di sejumlah Kecamatan.
“Adanya tingkat permintaan pupuk ini, berdasarkan hasil rekapitulasi dalam penyusunan RDKK (Rencana Difinitif Kebutuhan Kelompok) menjelang akhir bulan November 2016. Dan saya sebagai distributor di wilayah Bolo, Madapangga, donggo, soromandi, sanggar dan tambora siap melayani kebutuhan pupuk untuk petani sampai akhir tahun 2016,”janjinya.
Kendati siap melayani semua kebutuhan pupuk petani, namun H.Ibrahim juga mengkhawatirkan adanya kekurangan pupuk ke depan. Karena itu, diharapkan kepada Kepala Cabang Pupuk Kaltim Mataram agar bisa memberikan penambahan kuota pupuk bersubsidi bagi pihaknya. “Ini dilakukan menjelang puncak tanam. Kami juga tidak kewalahan melayani pengecer yang mengajukan permintaan pupuk,”cetusnya.
Lanjutnya, demi kelancaran penjualan pupuk, pihaknya juga telah memberikan stok tambahan kepada setiap pengecer yang berada di wilayah tugas masing-masing. Hal itu guna memberikan pelayanan terbaik terhadap petani yang membutuhkan pupuk.”Sekitar 126 pengecer yang terletak diwilayah berbeda telah memiliki stok tambahan, demi menjaga permintaan pupuk petani,”ujarnya.
Belum lagi persiapan sampai bulan November 2016, pihaknya juga menghindari isu kelangkaan pupuk, kendati sekarang stok pupuk di gudang sekitar 1950 ton. “Dengan stok ini, insyaAllah sembilan kecamatan tetap mampu dipenuhi. Hanya saja, demi menghindari perubahan permintaan, kamipun tetap meminta penambahan alokasi pupuk untuk kabupaten Bima,”tandasnya.(KS-B02)
COMMENTS