JAKARTA, (Koran Stabilitas.Com) - Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz, akan berlibur ke Bali. Berbagai barang pribadinya sudah tiba di...
JAKARTA, (Koran Stabilitas.Com) - Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz, akan berlibur ke Bali. Berbagai barang pribadinya sudah tiba di Indonesia, di antaranya adalah eskalator untuk turun dari pesawat.
Cara bepergian yang super mewah ini sudah melekat di nama para anggota Kerajaan Arab Saudi. Berapa total nilai kekayaan raja dari Timur tengah tersebut?
Seperti dikutip dari Forbes, Jumat (25/2/2017), Raja Salman bukanlah yang terkaya di keluarganya. Namun Raja Salman tetap punya harta yang cukup besar, yaitu US$ 17 miliar atau sekitar Rp 226 triliun (kurs Rp 13.300/dolar AS).
Hartanya ini kebanyakan dihasilkan dari perusahaan minyak juga beberapa perusahaan finansial milik keluarga kerajaan. Selain itu, Raja Salman, juga tetap mendapatkan harta yang cukup banyak ketika dia diangkat sebagai raja menggantikan mendiang kakak tirinya, Abdullah.
 |
| Dalam gambar ilustrasi tersebut terlihat Tangga motorized atau ekskavator yang khusus digunakan oleh Raja Salman mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma dan Bandara Ngurah Rai, Bali. Bak Hotel Bintang Lima! Beredar Rekaman Video Mewahnya Pesawat Raja Arab, Dijamin Bikin Melongo semua orang terheran-heran dalam pesawat Raja Arab Saudi. Wow! Semewah Hotel Berbintang, Beginilah Kondisi Interior Pesawat Raja Arab. (Foto:istimewa) |
Raja Arab ketujuh, Salman bin Abdulaziz al-Saud baru-baru ini menjadi pusat perbincangan menyusul rencana kunjungannya ke Indonesia pada Maret 2017 mendatang.
Kunjungan ini bisa dibilang istimewa dan bersejarah mengingat ini adalah kunjungan pertama Raja Arab Saudi setelah kurun waktu 47 tahun terakhir. Selain itu, sederet barang mewah yang khusus didatangkan dari Arab juga menarik perhatian netizen.
Raja Arab memiliki tunggangan khusus saat ingin melawat ke negara lain. Tak main-main, pesawat yang diperuntukkan bagi raja itu memiliki interior yang sangat mewah.
Diberitakan Media ini, kemewahan itu juga dimiliki Raja Arab ke-enam Abdullah bin Abdul Aziz Saudi Arabia. Sebuah video yang diunggah ke laman Youtube oleh akun WEAPON +, memperlihatkan isi dari pesawat raja tersebut.
Diberi judul "Inside the Plane for King", video tersebut memperlihatkan suasana nyaman dalam pesawat yang ditumpangi oleh Raja Abdullah.
Raja Salman Dari Arab Saudi Akan Berkunjung Ke Indonesia dalam jumlah delegasi terbesar ke dunia lain.
Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud dari Arab Saudi dipastikan akan berkunjung ke Indonesia pada 1-9 Maret 2017. Raja Salman terlebih dahulu akan melakukan kunjungan kenegaraan pada 1-3 Maret, dan kemudian dilanjutkan dengan beristirahat di Pulau Dewata, Bali, pada tanggal 4-9 Maret.
Kunjungan Raja Salman ke Indonesia ini merupakan kunjungan yang sangat bersejarah, karena kunjungan Raja Arab Saudi terakhir ke Indonesia, terjadi pada tahun 1970, atau 47 tahun yang lalu. Raja Arab memiliki tunggangan khusus saat ingin melawat ke negara lain.
Pada 1 hingga 9 Maret 2017 mendatang Raja Arab yang berkuasa saat ini, Salman bin Abdulaziz Al Saud, bakal mengunjungi Indonesia. Rencananya, ia akan melakukan diskusi kenegaraan dengan Presiden Joko Widodo. Tak hanya itu, Raja Salman juga akan berlibur bersama keluarganya di Pulau Dewata, Bali.
Dalam lawatannya kali ini, Raja Salman juga akan membawa pesawat sendiri.
Tak hanya itu, Raja Salman juga akan membawa tangga pesawat hingga mobil mercy dari negara asalnya. Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud akan terbang ke Indonesia pada 1-9 Maret 2017. Raja Salman rencananya akan membawa 25 pangeran dan sekitar 1.500 rombongan dari negeri minyak tersebut.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution mengatakan, Raja Salman dan rombongannya akan berkunjung ke Jakarta dan Bali dalam rangka investasinya di Indonesia.
"Kalau itu (Raja Salman) lebih karena investasi mereka ke sini," kata Darmin di kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (24/2/2017). Menurut Darmin, Arab Saudi berencana membangun kilang minyak dan pabrik petrokimia di Indonesia. Tidak menutup kemungkinan juga, investor Arab Saudi kepincut sektor lain untuk kegiatan penanaman modalnya di Indonesia.
"Mereka itu kan akan bangun kilang dan petrokimia. Tapi mungkin juga yang lain. Jadi ini urusan investasi," ujarnya.
Raja Datang Beri peluang Investasi
Sedangkan Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia Pertamina Rachmad Hardadi sebelumnya menjelaskan, Pertamina akan menawarkan kepada para investor atau perusahaan yang ikut dalam rombongan Raja Arab Saudi ke Indonesia untuk ikut berinvestasi dalam pembangunan Kilang Bontang.
"Ini seperti pemaparan proyek. Kami melakukan semacam project expose untuk cari patner.Kesempatan ini kami buka seluas-luasnya," ungkap Hardadi.
Kunjungan Raja Arab Saudi ke Indonesia tersebut dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh Pertamina untuk menawarkan proyek pembangunan kilang Bontang tersebut. Dalam perkiraan Hardadi, bakal ikut serta dalam rombongan tersebut salah satu perusahaan minyak terbesar di dunia yaitu Saudi Arabian Oil Co atau lebih dikenal dengan nama Saudi Aramco.
"Kaitannya dengan Raja Salman, pasti ada yang mewakili entitas Saudi Aramco. Semua akan kami beri kesempatan," tutur Hardadi. Selain itu, dalam kunjungan tersebut juga akan dibicarakan peluang kerja sama antara Indonesia dan Arab Saudi pada sektor energi. Beberapa di antaranya adalah kerja sama membangun cadangan strategis untuk memperkuat ketahanan energi Indonesia.
Hardadi mengungkapkan, kunjungan tersebut merupakan momen langka, karena sejak 47 tahun lalu Raja Arab Saudi baru kembali berkunjung ke Indonesia. "Kunjungan ini luar biasa, sebelumnya 47 tahun lalu, termausk kunjungan ini upaya sinergi apa yang bisa dilakukan akan dibicarakan," ujar Hardadi. (FS.Donggo/KS.Com)
COMMENTS