SDN 33 Kota Bima yang berlokasi di Kelurahan Lampe Kecamatan Rasanae Timur mendirikan mushollah seluas 7 x 7 Meter
Kota Bima, KS. - Sejak Rabu (2/9) SDN 33 Kota Bima yang berlokasi di Kelurahan Lampe Kecamatan Rasanae Timur mendirikan mushollah seluas 7 x 7 Meter, walaupun podasi dasar dibangun dari hasil swadaya pihak guru dan siswa sebesar Rp. 5 Juta, akan tetapi mampu membeli 2 trukbatu, 3 trukpasir, besi dan semen.
Menurut Kepala SDN 33 Kota Bima H. Syarif, S.Pd pada wartawan Rabu (2/9), mushollah dibangun untuk mendukung program dan kegiatan Imtaq. Pasalnya, selama ini pihaknya hanya menggunakan ruang kelas untuk beribadah dan imtaq, sehingga dengan adanya mushollah ini otomatis ruang kelas yang dipakai untuk imtaq tersebut sebagai ruang UKS. “Saya berharap Dinas Pendidika Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kobi mendukung pembangunan mushollah ini dan setidaknya memberikan bantuan kelanjutan bagi pembangunan rumah ibadah tersebut,”harapnya.
Agar resminya pembangunan mushollah yang berada dibagian Barat halaman sekolah setempat pada Sabtu (5/9) nanti akan dilakukan peletakan baru pertama oleh toko masyarakat setempat bersama Unit Pelayanan Dinas (UPT) Dikpora Kecamatan Rasanae Timur. Terkait sumbangan swadaya dari guru yang bersertivikasi, sedangkan bagi guru non PNS menyumbang seiklasnya, sementara siswa diminta menyumbang dari Rp. 500 – Rp. 1000 per siswa. (KS. Irul)
Menurut Kepala SDN 33 Kota Bima H. Syarif, S.Pd pada wartawan Rabu (2/9), mushollah dibangun untuk mendukung program dan kegiatan Imtaq. Pasalnya, selama ini pihaknya hanya menggunakan ruang kelas untuk beribadah dan imtaq, sehingga dengan adanya mushollah ini otomatis ruang kelas yang dipakai untuk imtaq tersebut sebagai ruang UKS. “Saya berharap Dinas Pendidika Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kobi mendukung pembangunan mushollah ini dan setidaknya memberikan bantuan kelanjutan bagi pembangunan rumah ibadah tersebut,”harapnya.
Agar resminya pembangunan mushollah yang berada dibagian Barat halaman sekolah setempat pada Sabtu (5/9) nanti akan dilakukan peletakan baru pertama oleh toko masyarakat setempat bersama Unit Pelayanan Dinas (UPT) Dikpora Kecamatan Rasanae Timur. Terkait sumbangan swadaya dari guru yang bersertivikasi, sedangkan bagi guru non PNS menyumbang seiklasnya, sementara siswa diminta menyumbang dari Rp. 500 – Rp. 1000 per siswa. (KS. Irul)
COMMENTS