Firdaus,SH BIMA,KS.- Tak hanya Rafidin S,Sos yang mempertanyakan sumber anggaran untuk pembelian mobil dinas (Mobdis) senilai Rp1,4Milyar ol...
Firdaus,SH |
"Saya menilai bahwa bupati Bima sosok pemimpin yang gila jabatan dan terlalu bergaya, sehingga mengelola APBD seperti mengelola uang pribadinya,"tegas Firdaus.
Mantan aktivis Bima ini meminta Bupati agar tidak menggunakan anggaran untuk beli mobil dinas senilai Rp1,4M tersebut karena dana itu tidak dibahas dalam badan anggaran (banggar) saat pembahasan anggaran beberapa waktu lalu.
"Saya tegaskan bahwa anggaran yang dialokasikan untuk beli mobil tersebut tidak dibahas dalam banggar.Nah,kenapa bisa masuk dalam dokumen APBD 2022. Itu APBD siluman dan tidak boleh dibelanjakan oleh bupati,apapun alasannya,"tegasnya.
Firdaus juga mengancam akan membawa masalah tersebut ke proses hukum bila anggaran itu digunakan untuk beli mobil dinas bupati dan wakil bupati.
"Kalau digunakan anggaran itu,saya akan bawa ke APH.karena tidak dibahas dalam banggar tapi tiba tiba muncul di APBD sekarang,"pungkasnya.(KS-TIM)
COMMENTS