Anggota DPRD Kabupaten Bima, Rafidin S,Sos meminta kepada Aparat Penegak Hukum (APH) baik Polisi maupun Jaksa untuk mengusut dugaan pelangga...
Anggota DPRD Kabupaten Bima, Rafidin S,Sos meminta kepada Aparat Penegak Hukum (APH) baik Polisi maupun Jaksa untuk mengusut dugaan pelanggaran Undang-Undang perbankan oleh Kepala Bank NTB Cabang Kabupaten Bima, Syamsul Hadi yang diduga telah memotong uang pinjaman/kredit seluruh anggota DPRD Kabupaten Bima senilai satu kali angsuran.
BIMA,KS.-"Tindakan management Bank NTB ITU sudah masuk dalam pelanggaran pidana.Sebab memotong uang pinjaman nasabah Tampa sepengetahuan nasabah sendiri.Awalnya memang disampaikan oleh pegawai bank, bahwa uang sekali setoran kredit itu hanya di blokir satu bulan, namun setelah saya meminta untuk dibuka blokir, justru kepala bank NTB, Syamsul Hadi mengaku sudah tertuang dalam kontrak pinjaman antara bank dengan nasabah," ungkap anggota DPRD dua periode urusan warga dapil tiga Itu.
Rafidin menuding bahwa Syamsul Hadi telah membohongi dirinya bersama seluruh anggota dewan lainnya, sebab awalnya tidak disampaikan akan di blokir selama jangka waktu pinjaman nasabah kredit, kecuali hanya untuk sebulan lamanya, dan sekarang sudah berjalan beberapa bulan.
"Masalah ini akan saya laporkan ke aparat penegal hukum, sebab masuk dalam tindak pidana kejahatan, korupsi atau penggelapann uang nasabah, sebab sudah hilang dari rekening nasabah uang yg diblokir tersebut,"urainya.
Mestinya kata rafidim, Syamsul Hadi mengadakan pertemuan lebih dulu dengan seluruh anggota dewan,sebelim mengambil tindakan yang dianggap merugikan nasabah tersebut.Justru yang bersangkutan dengan seenaknya memotong uang semua anggota dewan di kabupaten Bima yang nilainya sekitar Rp.1Milyar secera totalitasnya.
"Kalaupun alasan uang tersebut diblokir sementara, kenapa gak dibuka juga hingga hari ini oleh managemen bank NTB tersebut,"tegas Rafidin
Karena itu, Rafidin meminta kepada Kepala Bank NTB pusat agar segera mencopot yang bersangkutan, karena akan merusak nama baik bank NTB.
"Demi menjaga nama baik bank NTB ke depan, saya berharap agar kepala bank NTB cabang Woha kab bima tersebut segera di copot dan diganti segera dengan lainnya,"pintanya.
Sementara kepala Bank NTB cabang Woha, Syamsul Hadi yang hendak dikonfirmasi belum berhasil ditemui demi untuk melengkapi berita tersebut. (KS-An)
COMMENTS