Maksud dan tujuan utama dari kegiatan ini adalah mengumpulkan informasi akurat dari lapangan yang kemudian akan dijadikan bahan pertimbangan...
Maksud dan tujuan utama dari kegiatan ini adalah mengumpulkan informasi akurat dari lapangan yang kemudian akan dijadikan bahan pertimbangan dalam merumuskan rekomendasi strategis kepada Kapolri dan Kapolda. Harapannya, rekomendasi ini akan memperkuat pembinaan personel serta meningkatkan profesionalitas, integritas, dan kualitas pelayanan Polri kepada masyarakat.
BIMA, KS.- Terlihat Para peserta mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan penuh antusiasme dan semangat tinggi, tanpa adanya kendala berarti. pelaksanaan pengisian kuesioner dan sesi diskusi, juga telah dihimpun untuk mendukung laporan pelaksanaan kegiatan.
Melalui kegiatan penelitian ini, Puslitbang Polri berharap dapat mendorong terwujudnya institusi Polri yang semakin profesional, modern, terpercaya, dan senantiasa mengedepankan etika dalam setiap pelayanan kepada masyarakat.tutupnya.
Demikian Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Polri menggelar kegiatan penelitian bertajuk “Profesionalitas dan Mitigasi Etik” yang melibatkan tiga Polres di wilayah Polda NTB, yakni Polres Bima Kota, Polres Bima, dan Polres Dompu. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu (30/4/2025) pukul 13.00 WITA di Ruang Rapat Rupatama Polres Bima Kota.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kabidgasbin Puslitbang Polri Kombes Pol A. Widi Handoko, S.H., M.H., selaku ketua tim, bersama Kasubdid SDM Bidgasbin AKBP Ade Chadijah, S.Sos., serta Paur Subbdid SDM Bidgasbin Penata TK I Yuli Pertiwi, S.E. Kegiatan ini juga diikuti oleh Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si., Wakapolres Bima Kota Kompol Herman, S.H., dan para pejabat utama (PJU) dari Polres Bima Kota, Polres Bima, serta Polres Dompu, termasuk Wakapolres Dompu Kompol Heru Widiarto.
Dalam sambutannya, Kombes Pol A. Widi Handoko menjelaskan bahwa penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat profesionalitas serta efektivitas upaya mitigasi etik di lingkungan Polri, khususnya di tiga Polres yang menjadi objek penelitian. Ia menekankan pentingnya komunikasi dan kolaborasi antar anggota dalam menjalankan tugas secara profesional, transparan, dan akuntabel.
“Profesionalitas dan mitigasi etik adalah kunci dalam menciptakan Polri yang semakin dipercaya publik. Kami ingin memastikan bahwa setiap anggota Polri memahami perannya secara etis dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Kombes Pol A. Widi Handoko. (KS-Crew)
COMMENTS