Ada yang beda dengan Kebijakan Umum APBD (KUA) Serta Plafon dan Prioritas Anggaran Sementara (PPAS) tahun anggaran 2015 ini
Ada yang beda dengan Kebijakan Umum APBD (KUA) Serta Plafon dan Prioritas Anggaran Sementara (PPAS) tahun anggaran 2015 ini. Sebab, penyusunan KUA PPAS kali ini mendapatkan pujian dari sejumlah anggota dewan.
Dra. HJ. Mulyati, MM saat menyampaikan laporan Badan Anggaran (Banggar) mengatakan, KUA-PPAS tahun 2015 ini istimewa. Beberapa alasan KUA PPAS dipuji, diantaranya karena produk KUA PPAS ini akan menjadi dokumen penting. “KUA PPAS ini akan menjadi pedoman dan kemana arah alokasi pendapatan, belanja dan biaya untuk tahun 2015 nanti,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, KUA PPAS ini menjadi rangkaian pelaksanaan RPJMD Kebupatem Bima tahun 2011-2015. Selain itu, KUA-PPAS ini juga menjadi kado terakhir bagi anggota dewan periode 2009-2014. “Sebab, pada bulan September nanti dewan akan diisi anggota DPRD yang baru, yaitu periode 2014-2019,” akunya.
KUA PPAS ini lanjut dia, akan menjadi pedoman dalam menentukan keberlanjutan pembangunan Kabupaten Bima. Melihat isi KUA-PPAS tahun anggaran 2015 ini, Mulyati optimis KUA PPAS dapat membawa kemaslahatan dan kesejahteraan bagi masyarakat.
Hal yang sama juga disampaiakan Ir Rajimana. menurut dia, rancangan yang ada di dalam KUA-PPAS ini terasa aman istimewa. “Saya menilai, KUA-PPAS tahun ini terasa aman istimewah sekali dan berkualitas,” pujinya.
Selain kado terakhir bagi anggota dewan 2014-2019, isi KUA PPAS juga memuaskan. Seperti penambahan proyeksi peningkata dari yang diajukan eksekutif dengan yang disepakati Banggar. pendapatan yaitu Rp. 1,299 triliun dan disepakati Rp. 1,300 miliar. “Ada penambahan sebesar Rp 500 juta,” jelasnya.
Namun demikian kata dia, walau mendapat pujian, bukan berarti KUA PPAS tidak memiliki catatan yang harus diperbaiki. “Namun juga terdapat hal-hal yang harus diperbaiki lagi,” tegasnya. (KS-06)
Bupati Bima, Drs. H. Syafrudin HM. Nur, M.Pd melakukan penandatanganan KUA PPAS tahun anggaran 2015. |
Dra. HJ. Mulyati, MM saat menyampaikan laporan Badan Anggaran (Banggar) mengatakan, KUA-PPAS tahun 2015 ini istimewa. Beberapa alasan KUA PPAS dipuji, diantaranya karena produk KUA PPAS ini akan menjadi dokumen penting. “KUA PPAS ini akan menjadi pedoman dan kemana arah alokasi pendapatan, belanja dan biaya untuk tahun 2015 nanti,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, KUA PPAS ini menjadi rangkaian pelaksanaan RPJMD Kebupatem Bima tahun 2011-2015. Selain itu, KUA-PPAS ini juga menjadi kado terakhir bagi anggota dewan periode 2009-2014. “Sebab, pada bulan September nanti dewan akan diisi anggota DPRD yang baru, yaitu periode 2014-2019,” akunya.
KUA PPAS ini lanjut dia, akan menjadi pedoman dalam menentukan keberlanjutan pembangunan Kabupaten Bima. Melihat isi KUA-PPAS tahun anggaran 2015 ini, Mulyati optimis KUA PPAS dapat membawa kemaslahatan dan kesejahteraan bagi masyarakat.
Hal yang sama juga disampaiakan Ir Rajimana. menurut dia, rancangan yang ada di dalam KUA-PPAS ini terasa aman istimewa. “Saya menilai, KUA-PPAS tahun ini terasa aman istimewah sekali dan berkualitas,” pujinya.
Selain kado terakhir bagi anggota dewan 2014-2019, isi KUA PPAS juga memuaskan. Seperti penambahan proyeksi peningkata dari yang diajukan eksekutif dengan yang disepakati Banggar. pendapatan yaitu Rp. 1,299 triliun dan disepakati Rp. 1,300 miliar. “Ada penambahan sebesar Rp 500 juta,” jelasnya.
Namun demikian kata dia, walau mendapat pujian, bukan berarti KUA PPAS tidak memiliki catatan yang harus diperbaiki. “Namun juga terdapat hal-hal yang harus diperbaiki lagi,” tegasnya. (KS-06)
COMMENTS