Puluhan petani jagung di Kabupaten Dompu, akhir pekan kemarin mengikuti pelatihan budidaya tanaman jagung.
Puluhan petani jagung di Kabupaten Dompu, akhir pekan kemarin mengikuti pelatihan budidaya tanaman jagung. Pelatihan itu digelar PT. SYGENTA dan PIS AGRO. Kegiatan bertema, Tekhnologi Awali dengan Benar dan Singkat (ADB) itu dilaksanakan di Gedung PKK Kabupaten Dompu. Kegiatan tersebut dihadiri Wakil Bupati Dompu, Ir. H. Syamsudin MM, para pejabat dan penyelenggara kegiatan, Pimpinan PT. Sygenta dan Pis Agro serta puluhan masyarakat Dompu dan tamu undangan lainya.
Wakil Bupati Dompu, Ir. H. Syamsudin MM, dalam sambutannya mengatakan, bahwa Pemerintah Kabupaten Dompu, terus mencari upaya untuk meningkatkan kesejateraan masyarakat Dompu. Hal itu terbukti melalui prosuksi jagung yang menempatkan Kabupaten Dompu sebagai sentral Jagung di wilayah provinsi NTB. ”Tidak hanya terkenal di Provinsi NTB, Kabupaten Dompu juga sudah mendapatkan predikat di tingkat nasional sebagai Kabupaten Jagung,” ungkapnya.
Untuk itu kata Wabub, melalui kegiatan pelatihan diharapkannya agar dapat dicarikan metode-metode khusus, sehingga produksi jagung di Dompu dapat dijadikan sentral utama untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Terutama memanfaatkan jagung tersebut untuk menunjang pengembangan produk tanaman pangan atau sebagai bahan pangan alternatif.
”Dengan adanya pelatihan ini, saya berharap nantinya dapat menambah wawasan bagi para penyuluh dan petani, dalam rangka mengembangkan produksi jagung di daerah ini. Maka itu, saya minta kepada para peserta agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan serius dan sebaik mungkin,” Harapanya.
Salah satu peserta pelatihan, Jahrudin mengatakan, bahwa masyarakat Dompu, utamanya para petani sangat membutuhkan penambahan wawasan. Hal itu sangat berguna meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam bidang budidaya tanaman jagung. ”Kami merasa bersyukur dengan adanya pelatihan ini. Momentum ini sangat berguna untuk kemajuan dan kesejateraan kami selaku masyarakat Dompu. Terutama para petani jagung,” tuturnya.
Jahrudin mengaku bangga dengan PT. Sygenta dan Pis Agro, karena sudah menggelar kegaiatan seperti itu. Ia mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Dompu, lebih khusunya Bupati Dompu, Drs. H. Bambang M. Yasin, yang telah serius dan berhasil membangun daerah. Serta meningkatkan perekonomian masyarakat Dompu melalui program-program yang ada.
Dulu penghasilan para petani diakuinya, tidak seberapa. Namun dengan adanya program budiaya tanaman jagung, penghasilan petani meningkat. “Hasilnya bisa untuk membiayai kebutuhan hidup sehari-hari dan juga untuk membiayai anak-anak kami yang sekolah sampai ketingkat perguruan tinggi,” tuturnya. (KS-10)
Wakil Bupati Dompu, Ir. H. Syamsudin MM, dalam sambutannya mengatakan, bahwa Pemerintah Kabupaten Dompu, terus mencari upaya untuk meningkatkan kesejateraan masyarakat Dompu. Hal itu terbukti melalui prosuksi jagung yang menempatkan Kabupaten Dompu sebagai sentral Jagung di wilayah provinsi NTB. ”Tidak hanya terkenal di Provinsi NTB, Kabupaten Dompu juga sudah mendapatkan predikat di tingkat nasional sebagai Kabupaten Jagung,” ungkapnya.
Untuk itu kata Wabub, melalui kegiatan pelatihan diharapkannya agar dapat dicarikan metode-metode khusus, sehingga produksi jagung di Dompu dapat dijadikan sentral utama untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Terutama memanfaatkan jagung tersebut untuk menunjang pengembangan produk tanaman pangan atau sebagai bahan pangan alternatif.
”Dengan adanya pelatihan ini, saya berharap nantinya dapat menambah wawasan bagi para penyuluh dan petani, dalam rangka mengembangkan produksi jagung di daerah ini. Maka itu, saya minta kepada para peserta agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan serius dan sebaik mungkin,” Harapanya.
Salah satu peserta pelatihan, Jahrudin mengatakan, bahwa masyarakat Dompu, utamanya para petani sangat membutuhkan penambahan wawasan. Hal itu sangat berguna meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam bidang budidaya tanaman jagung. ”Kami merasa bersyukur dengan adanya pelatihan ini. Momentum ini sangat berguna untuk kemajuan dan kesejateraan kami selaku masyarakat Dompu. Terutama para petani jagung,” tuturnya.
Jahrudin mengaku bangga dengan PT. Sygenta dan Pis Agro, karena sudah menggelar kegaiatan seperti itu. Ia mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Dompu, lebih khusunya Bupati Dompu, Drs. H. Bambang M. Yasin, yang telah serius dan berhasil membangun daerah. Serta meningkatkan perekonomian masyarakat Dompu melalui program-program yang ada.
Dulu penghasilan para petani diakuinya, tidak seberapa. Namun dengan adanya program budiaya tanaman jagung, penghasilan petani meningkat. “Hasilnya bisa untuk membiayai kebutuhan hidup sehari-hari dan juga untuk membiayai anak-anak kami yang sekolah sampai ketingkat perguruan tinggi,” tuturnya. (KS-10)
COMMENTS