Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Politik (STISIP) Mbojo Bima kembali mewisuda sebanyak 278 mahasiswa tahun ini.
Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Politik (STISIP) Mbojo Bima kembali mewisuda sebanyak 278 mahasiswa tahun ini. Pelaksanaan acara wisuda digelar di Aula Serbaguna kampus setempat, Rabu (27/8) kemarin. Wisudawan-wisudawati merupakan mahasiswa dari program studi yang ada di STISIP dan telah menyelesaikan tugas akhir perkuliahan.
Ketua STISIP Mbojo Bima, Drs. Gufran, M.Si dalama sambutannya mengatakan, wisuda sarjana kali ini mempunyai nilai penting karena dilaksanakan tepat saat usia STISIP mencapai 33 tahun. Selama kurun waktu itu, jumlah alumnus kian bertambah menjadi 3.218 orang. “Tentu pencapaian ini sangat menggembirakan baik kampus, keluarga wisudawan terutama orangtua, terlebih bagi wisudawan sendiri,” tuturnya.
Dikatakannya, pencapaian itu harus diapresiasi karena dicapai dengan usaha yang terbaik dan pengorbanan yang tidak ternilai. Pihaknya menyadari bahwa perkembangan yang dicapai saat ini bukan semata hasil dedikasi, pengabdian dna perjuangan dari segenap civitas akademika. Melainkan juga karena dukungan dan kepercayaan dari semua lapisan masyarakat di daerah ini.
Karena itu, pihaknya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kota dan Kabupaten Bima maupun Kabupaten Dompu yang telah berpatisipasi langsung maupun tidak langsung dalam mengembangkan institusi tersebut. “Begitu pula kepada Pemerintah Kabupaten, Kota Bima dan Pemerintah Propinsi NTB yang telah memberikan dukungan moril maupun materil disampaikan terima kasih,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan yang diwakili, Drs. H. Usman Umar mengaku, sejak tahun 2004 seiring dengan perkembangan zaman, ilmu pengetahuan serta motivasi masyarakat akan pendidikan. Yayasan berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia dosen tetap yayasan. “Saat ini sarana dan prasarana telah berintegrasi secara terpadu dengan penggunaan system informasi akademik (SIAK) dengan penggunaan system ini,” tandasnya. (KS-13)
Ketua STISIP Mbojo Bima, Drs. Gufran, M.Si dalama sambutannya mengatakan, wisuda sarjana kali ini mempunyai nilai penting karena dilaksanakan tepat saat usia STISIP mencapai 33 tahun. Selama kurun waktu itu, jumlah alumnus kian bertambah menjadi 3.218 orang. “Tentu pencapaian ini sangat menggembirakan baik kampus, keluarga wisudawan terutama orangtua, terlebih bagi wisudawan sendiri,” tuturnya.
Dikatakannya, pencapaian itu harus diapresiasi karena dicapai dengan usaha yang terbaik dan pengorbanan yang tidak ternilai. Pihaknya menyadari bahwa perkembangan yang dicapai saat ini bukan semata hasil dedikasi, pengabdian dna perjuangan dari segenap civitas akademika. Melainkan juga karena dukungan dan kepercayaan dari semua lapisan masyarakat di daerah ini.
Karena itu, pihaknya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kota dan Kabupaten Bima maupun Kabupaten Dompu yang telah berpatisipasi langsung maupun tidak langsung dalam mengembangkan institusi tersebut. “Begitu pula kepada Pemerintah Kabupaten, Kota Bima dan Pemerintah Propinsi NTB yang telah memberikan dukungan moril maupun materil disampaikan terima kasih,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan yang diwakili, Drs. H. Usman Umar mengaku, sejak tahun 2004 seiring dengan perkembangan zaman, ilmu pengetahuan serta motivasi masyarakat akan pendidikan. Yayasan berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia dosen tetap yayasan. “Saat ini sarana dan prasarana telah berintegrasi secara terpadu dengan penggunaan system informasi akademik (SIAK) dengan penggunaan system ini,” tandasnya. (KS-13)
COMMENTS