Pemerintah daerah (Pemda) Dompu optimis mampu memenuhi target PAD hingga mencapai 80 persen tahun ini.
Pemerintah daerah (Pemda) Dompu optimis mampu memenuhi target PAD hingga mencapai 80 persen tahun ini. Kendati prosentase PAD per 21 November 2014 sudah mencapai 64 persen.
Kabid Pendapatan Dinas PPKAD Dompu, Drs Mustakim kepada awak media di kantornya, Jum’at kemarin mengaku optimis capaian PAD tahun ini bisa dicapai kendati tidak sampai 100 persen. “Kita optimis target PAD tahun ini bisa kita capai walaupun tidak sampai angka 100 persen, ya maksimal angka 80 persen,“ kata Mustakim.
Dijelaskanya, data di Dinas PPKAD per 21 November tahun ini pencapaian PAD sudah mencapai angka 64 persen dari Rp. 65,343,563,341 total PAD yang ditargetkan. “Akhir Desember ini, kita optimis capaian target PAD dapat kita penuhi karena masih ada beberapa sumber PAD lain yang belum masuk, seperti perusahaan Dunia Mas, Cakre dan beberapa perusahaan lainya. “Ungkapnya.
Mustakim menambahkan, beberapa Dinas atau istansi di Kabupaten Dompu yang telah mampu bahkan melampaui PAD yang ditargetkan, seperti Rumah Sakit Umum Daerah (RUSD) dengan target PAD sebesar Rp. 21 Miliyar. Hingga per 21 Nofember ini sudah melampau target yakni, Rp. 23 Miliyar. Dinas Kesehatan, target PAD sebesar Rp.8 Miliyar, hingga per 21 Nofember PAD senilai Rp.7,5 Miliyar.
Dinas/istansi lain di Dompu yang mampu memenuhi target PAD, kata Mustakim, yakni Sekertariat Dewan, yang mana target PAD sebesar Rp.40 juta, hingga per 21 Nofember ini PAD nya melampaui target yakni sebesar Rp.136 juta.
Lanjutnya, ada juga Dinas/Istansi di Dompu yang awalnya tidak memiliki sumber PAD tapi mampu menyumbang PAD, seperti, kantor lingkungan hidup, Rp.650 ribu. Kecamatan Manggelewa sebesar Rp. 3 juta, kecamatan kilo Rp. 1,8 juta, kecamatan Dompu Rp.732 ribu, Bappeda dan Litbang Rp.760 ribu. Badan kesbang Poldagri Rp.700 ribu. BPM-PD Rp.3,5 juta dan BKD Rp.18 juta. (KS-10)
Kabid Pendapatan Dinas PPKAD Dompu, Drs Mustakim kepada awak media di kantornya, Jum’at kemarin mengaku optimis capaian PAD tahun ini bisa dicapai kendati tidak sampai 100 persen. “Kita optimis target PAD tahun ini bisa kita capai walaupun tidak sampai angka 100 persen, ya maksimal angka 80 persen,“ kata Mustakim.
Dijelaskanya, data di Dinas PPKAD per 21 November tahun ini pencapaian PAD sudah mencapai angka 64 persen dari Rp. 65,343,563,341 total PAD yang ditargetkan. “Akhir Desember ini, kita optimis capaian target PAD dapat kita penuhi karena masih ada beberapa sumber PAD lain yang belum masuk, seperti perusahaan Dunia Mas, Cakre dan beberapa perusahaan lainya. “Ungkapnya.
Mustakim menambahkan, beberapa Dinas atau istansi di Kabupaten Dompu yang telah mampu bahkan melampaui PAD yang ditargetkan, seperti Rumah Sakit Umum Daerah (RUSD) dengan target PAD sebesar Rp. 21 Miliyar. Hingga per 21 Nofember ini sudah melampau target yakni, Rp. 23 Miliyar. Dinas Kesehatan, target PAD sebesar Rp.8 Miliyar, hingga per 21 Nofember PAD senilai Rp.7,5 Miliyar.
Dinas/istansi lain di Dompu yang mampu memenuhi target PAD, kata Mustakim, yakni Sekertariat Dewan, yang mana target PAD sebesar Rp.40 juta, hingga per 21 Nofember ini PAD nya melampaui target yakni sebesar Rp.136 juta.
Lanjutnya, ada juga Dinas/Istansi di Dompu yang awalnya tidak memiliki sumber PAD tapi mampu menyumbang PAD, seperti, kantor lingkungan hidup, Rp.650 ribu. Kecamatan Manggelewa sebesar Rp. 3 juta, kecamatan kilo Rp. 1,8 juta, kecamatan Dompu Rp.732 ribu, Bappeda dan Litbang Rp.760 ribu. Badan kesbang Poldagri Rp.700 ribu. BPM-PD Rp.3,5 juta dan BKD Rp.18 juta. (KS-10)
COMMENTS