Muhammad Nur, S.Pd bertekad membenahi beberapa fasilitas penting di sekolah setempat. Salah satunya berencana untuk merampungkan pembangunan atap Masjid Nurul Ilmiah.
Kota Bima, KS.- Sejak dilantik sebagai Kepala SMP Negeri 1 Kota Bima yang baru, Muhammad Nur, S.Pd bertekad membenahi beberapa fasilitas penting di sekolah setempat. Salah satunya berencana untuk merampungkan pembangunan atap Masjid Nurul Ilmiah. Ia bahkan menargetkan atap masjid di sekolah setempat itu selsai sebelum dirinya masuk masa pensiun pada Desember 2015 mendatang.
Sekolah yang berlokasi di Kelurahan Lewirato Kecamatan Mpunda itu, sebelumnya dipimpin oleh Abdul Karim, S.Pd. Selama kepemimpinannya, dia mampu membangun masjid cukup besar dengan tipe 18 kali 19 meter hanya dengan menggunakan dana infak Rp.1000 persiswa dan dana stimulan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bima serta bantuan material 300 sak semen.
Untuk melanjutkan pekerjaan atap masjid itu, Nur berencana akan menebang pohon jati ukuran besar di lingkungan sekolah tersebut. Tentu saja, atas dukungan sejumlah pihak terutama internal sekolah. “Rencana menebang empat pohon jati tersebut sudah melalui rapat dengan dewan guru untuk keperluan kelanjutan pekerjaan atap Masjid Nurul Ilmiah,” katanya didampingi pengawas, Basuki, S.Pd akhir pekan lalu.
Menurut Mantan Kepala SMPN 8 Kota Bima yang telah meraih beberapa prestasi ditingkat propinsi maupun nasional ini kondisi SMPN 1 Kota Bima tidak ada yang perlu ditata lagi. “Saya hanya melanjutkan pembangunan masjid tersebut saja,” tandasnya. (KS-04)
Sekolah yang berlokasi di Kelurahan Lewirato Kecamatan Mpunda itu, sebelumnya dipimpin oleh Abdul Karim, S.Pd. Selama kepemimpinannya, dia mampu membangun masjid cukup besar dengan tipe 18 kali 19 meter hanya dengan menggunakan dana infak Rp.1000 persiswa dan dana stimulan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bima serta bantuan material 300 sak semen.
Untuk melanjutkan pekerjaan atap masjid itu, Nur berencana akan menebang pohon jati ukuran besar di lingkungan sekolah tersebut. Tentu saja, atas dukungan sejumlah pihak terutama internal sekolah. “Rencana menebang empat pohon jati tersebut sudah melalui rapat dengan dewan guru untuk keperluan kelanjutan pekerjaan atap Masjid Nurul Ilmiah,” katanya didampingi pengawas, Basuki, S.Pd akhir pekan lalu.
Menurut Mantan Kepala SMPN 8 Kota Bima yang telah meraih beberapa prestasi ditingkat propinsi maupun nasional ini kondisi SMPN 1 Kota Bima tidak ada yang perlu ditata lagi. “Saya hanya melanjutkan pembangunan masjid tersebut saja,” tandasnya. (KS-04)
COMMENTS