Akibatnya, aksi saling dorong nyaris menyebabkan bentrokan antar kedua pihak. Lantaran tak bisa masuk, sebagian massa meneriaki aparat.
Bima, KS.- Usai melakukan deklarasi di Lapangan Pacuan Kuda Desa Panda, Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bima periode 2015-2020 Drs. H. Syafruddin HM. Nur, M. Pd MM dan Drs. H. Maskur (SYUKUR), diantar ribuan massa pendukungnya ke Kantor KPU Kabupaten Bima dengan berjalan kaki. Sesampainya di depan pembatas jalan yang menuju KPU, massa pendukung dihalau oleh ratusan Aparat Kepolisian karena ingin memaksa masuk.
Ilustrasi
Pantauan wartawan, meski telah disampaikan pendukung dibatasi untuk masuk ke Kantor KPU massa tetap memaksa masuk dalam jumlah banyak. Mereka pun tak terima dihalau Aparat Kepolisian. Akibatnya, aksi saling dorong nyaris menyebabkan bentrokan antar kedua pihak. Lantaran tak bisa masuk, sebagian massa meneriaki aparat.
Mereka terlihat, tetap mendorong palang yang dibentangkan Polisi. Melihat kondisi itu, salah satu oknum pendukung terpaksa diamankan Anggota Polisi. Namun aksi saling dorong tersebut, tidak berlangsung lama. Karena, tim Pasangan Syukur berhasil meredamnya. Para pendukung Syukur, akhirnya menunggu dari luar palang pembatas. (KS-05)
Ilustrasi
Pantauan wartawan, meski telah disampaikan pendukung dibatasi untuk masuk ke Kantor KPU massa tetap memaksa masuk dalam jumlah banyak. Mereka pun tak terima dihalau Aparat Kepolisian. Akibatnya, aksi saling dorong nyaris menyebabkan bentrokan antar kedua pihak. Lantaran tak bisa masuk, sebagian massa meneriaki aparat.
Mereka terlihat, tetap mendorong palang yang dibentangkan Polisi. Melihat kondisi itu, salah satu oknum pendukung terpaksa diamankan Anggota Polisi. Namun aksi saling dorong tersebut, tidak berlangsung lama. Karena, tim Pasangan Syukur berhasil meredamnya. Para pendukung Syukur, akhirnya menunggu dari luar palang pembatas. (KS-05)
COMMENTS