Untuk menyelesaikan beberapa kasus korupsi yang ditangani, Satuan Reserse dan Kriminal Polres Bima Kota, saat ini tengah melakukan Expose di Polda NTB.
Bima, KS.- Untuk menyelesaikan beberapa kasus korupsi yang ditangani, Satuan Reserse dan Kriminal Polres Bima Kota, saat ini tengah melakukan Expose di Polda NTB. Diantaranya, seperti kasus korupsi pengadaan sampan Fiberglass yang telah lama ditangani, maupun kasus dugaan korupsi yang baru ditangani seperti kasus pengadaan alat Industri Kecil Menengah (IKM) yang melibatkan adik Walikota Bima juga di ekspos.
Kasat Reskrim, IPTU Yerry T. Putra
Kapolres Bima Kota melalui Kasat Reskrim, IPTU Yerry T. Putra mengungkapkan, semua kasus dugaan korupsi yang ditangani saat ini diekspos mengingat ada beberapa hal yang menjadi langkah strategis Sat Reskrim. Selain di ekspos untuk diselesaikan tahun ini, pihaknya juga ingin semua kasus yang ditangani punya target yang tepat. "Semua kasus korupsi yang kami tangani, tengah di ekspos di Polda NTB," ungkapnya Jum'at (3/7) melalui telepon seluler.
Ekspos itu lanjutnya, dimulai Jum'at kemarin hingga beberapa hari kedepan. Mengingat banyak yang harus dipaparkan dan dijelaskan ke Polda mengenai penyelesaian kasus tersebut. "Ya mungkin sepekan ini semua ekspos akan selesai dilakukan," ujarnya.
Apa kasus Fiberglass, BBGRM hingga kasus IKM akan diselesaikan tahun ini? Kasat mengaku, pihaknya belum bisa memastikan penyelesaikan kasus yang baru ditangani. Sebab, masih banyak saksi-saksi yang harus diperiksa. Belum lagi, harus menunggu BPKP Mataram melakukan audit untuk mengetahui kerugian negara. "Itu perlu waktu yang tidak bisa ditentukan, tapi kami akan terus berusaha agar kasus itu bisa diselesaikan secepatnya," kata Kasat.
Sedangkan kasus dugaan korupsi pengadaan Sampan Fiberglass katanya, semaksimal mungkin akan diselesaikan tahun ini. Pihaknya, tengah gencar melakukan ekspos kasus itu di Polda NTB. Jadi, hasil expos ini akan langsung diaplikasi sesuai dengan aturan hukum yang berlaku. "Nanti teman-teman juga bisa ketahui kelanjutan kasus ini," terangnya.
Kasat menegaskan, Kapolres telah berkomitmen untuk memberantas tindak pidana korupsi yang terjadi diwilayah hukumnya. Ia telah mewanti-wanti agar seluruh penyidik bekerja keras untuk menyelesaikan kasus korupsi yang melibatkan siapapun. "Atas intruksi bapak, kami akan bekerja keras untuk menyelesaikan kasus korupsi," tuturnya.
Ia berharap, kasus korupsi yang memang lama ditangani seperti Fiberglass bisa segera diselesaikan di akhir Tahun 2015 ini. Hal itu bisa terwujud, jika semua elemen terus memberikan dukungan terhadap Polres Bima Kota. "Semoga saja kasus ini secepatnya selesai, agar para tersangkanya bisa juga diketahui oleh publik,"harapnya. (KS-05)
Kasat Reskrim, IPTU Yerry T. Putra
Kapolres Bima Kota melalui Kasat Reskrim, IPTU Yerry T. Putra mengungkapkan, semua kasus dugaan korupsi yang ditangani saat ini diekspos mengingat ada beberapa hal yang menjadi langkah strategis Sat Reskrim. Selain di ekspos untuk diselesaikan tahun ini, pihaknya juga ingin semua kasus yang ditangani punya target yang tepat. "Semua kasus korupsi yang kami tangani, tengah di ekspos di Polda NTB," ungkapnya Jum'at (3/7) melalui telepon seluler.
Ekspos itu lanjutnya, dimulai Jum'at kemarin hingga beberapa hari kedepan. Mengingat banyak yang harus dipaparkan dan dijelaskan ke Polda mengenai penyelesaian kasus tersebut. "Ya mungkin sepekan ini semua ekspos akan selesai dilakukan," ujarnya.
Apa kasus Fiberglass, BBGRM hingga kasus IKM akan diselesaikan tahun ini? Kasat mengaku, pihaknya belum bisa memastikan penyelesaikan kasus yang baru ditangani. Sebab, masih banyak saksi-saksi yang harus diperiksa. Belum lagi, harus menunggu BPKP Mataram melakukan audit untuk mengetahui kerugian negara. "Itu perlu waktu yang tidak bisa ditentukan, tapi kami akan terus berusaha agar kasus itu bisa diselesaikan secepatnya," kata Kasat.
Sedangkan kasus dugaan korupsi pengadaan Sampan Fiberglass katanya, semaksimal mungkin akan diselesaikan tahun ini. Pihaknya, tengah gencar melakukan ekspos kasus itu di Polda NTB. Jadi, hasil expos ini akan langsung diaplikasi sesuai dengan aturan hukum yang berlaku. "Nanti teman-teman juga bisa ketahui kelanjutan kasus ini," terangnya.
Kasat menegaskan, Kapolres telah berkomitmen untuk memberantas tindak pidana korupsi yang terjadi diwilayah hukumnya. Ia telah mewanti-wanti agar seluruh penyidik bekerja keras untuk menyelesaikan kasus korupsi yang melibatkan siapapun. "Atas intruksi bapak, kami akan bekerja keras untuk menyelesaikan kasus korupsi," tuturnya.
Ia berharap, kasus korupsi yang memang lama ditangani seperti Fiberglass bisa segera diselesaikan di akhir Tahun 2015 ini. Hal itu bisa terwujud, jika semua elemen terus memberikan dukungan terhadap Polres Bima Kota. "Semoga saja kasus ini secepatnya selesai, agar para tersangkanya bisa juga diketahui oleh publik,"harapnya. (KS-05)
COMMENTS