Pekerjaan proyek pembuatan jalan baru dua jalur yang saat ini tengah dikerjakan oleh PT. Dunia Mas, di perbatasan wilayah Kota dan Kabupaten Bima Desa Panda bakal menghabiskan anggaran Negara sebesar, Rp. 24 Milyar lebih.
Bima, KS.- Pekerjaan proyek pembuatan jalan baru dua jalur yang saat ini tengah dikerjakan oleh PT. Dunia Mas, di perbatasan wilayah Kota dan Kabupaten Bima Desa Panda bakal menghabiskan anggaran Negara sebesar, Rp. 24 Milyar lebih.
Ilustrasi
Pejabat pada Dinas PU Propinsi NTB, sekaligus pemegang kendali urusan Peningkatan Jalan Negara dan Jembatan diwilayah Kota dan Kabupaten Bima, Sulaiman, ST.MT, saat ditemui koran ini di lokasi proyek mengatakan, sesuai rencana, proyek pembuatan jalan baru menjadi dua jalur di Desa Panda tersebut akan dilaksanakan sepanjang 800 Meter, dengan durasi kontraknya berlangsung selama delapan bulan, tepatnya mulai April hingga Nopember 2015. “Panjang jalan yang dikerjakan ini 800 meter, sementara lebarnya mencapai 7,5 meter,” ujarnya.
Menurutnya, pekerjaan mega proyek pembuatan jalan baru yang bersumber dari APBN tahun 2015 senilai, Rp. 24 Milyar lebih tersebut, nantinya tidak dilaksanakan sekaligus dengan hotmik. Karena hotmiknya baru akan dilanjutkan pada tahun anggaran 2016 mendatang. Anggaran Negara yang tersedia saat ini antar lain hanya untuk biaya pengerukan tanah, sekaligus dengan penimbunan pinggir-pinggir laut sepanjang jalan baru yang akan dibuat menjadi dua jalur dimaksud. “Sejak dimulainya proyek jalan itu sampai sekarang tidak ada kendala dan hambatan yang kita hadapi, semuanya dapat berjalan dengan baik dan lancar,” tandas Sulaiman. (KS-03)
Ilustrasi
Pejabat pada Dinas PU Propinsi NTB, sekaligus pemegang kendali urusan Peningkatan Jalan Negara dan Jembatan diwilayah Kota dan Kabupaten Bima, Sulaiman, ST.MT, saat ditemui koran ini di lokasi proyek mengatakan, sesuai rencana, proyek pembuatan jalan baru menjadi dua jalur di Desa Panda tersebut akan dilaksanakan sepanjang 800 Meter, dengan durasi kontraknya berlangsung selama delapan bulan, tepatnya mulai April hingga Nopember 2015. “Panjang jalan yang dikerjakan ini 800 meter, sementara lebarnya mencapai 7,5 meter,” ujarnya.
Menurutnya, pekerjaan mega proyek pembuatan jalan baru yang bersumber dari APBN tahun 2015 senilai, Rp. 24 Milyar lebih tersebut, nantinya tidak dilaksanakan sekaligus dengan hotmik. Karena hotmiknya baru akan dilanjutkan pada tahun anggaran 2016 mendatang. Anggaran Negara yang tersedia saat ini antar lain hanya untuk biaya pengerukan tanah, sekaligus dengan penimbunan pinggir-pinggir laut sepanjang jalan baru yang akan dibuat menjadi dua jalur dimaksud. “Sejak dimulainya proyek jalan itu sampai sekarang tidak ada kendala dan hambatan yang kita hadapi, semuanya dapat berjalan dengan baik dan lancar,” tandas Sulaiman. (KS-03)
COMMENTS