Pelaku pembacolan Fahri Rahman (23) yang berinisial R (24) warga Kecamatan Sape Kabupaten Bima, berhasil ditangkap aparat Kepolisian Resort Kabupaten Bima
Kota Bima, KS.- Pelaku pembacolan Fahri Rahman (23) yang berinisial R (24) warga Kecamatan Sape Kabupaten Bima, berhasil ditangkap aparat Kepolisian Resort Kabupaten Bima. Pelaku pembacokan tersebut, kini terpaksa dijembloskan kedalam ruang tahanan Polres Kabupaten Bima, untuk menjalani proses hukum.
Kaur Bin Ops Polrtes Kabupaten Bima, AKP I Made Dimas, W.,Sik, mengatakan, pelaku ditangkap saat istrahat di kostnya dekat kampus STKIP Taman Siswa Palibelo Kabupaten Bima. “Saat ditangkap pelaku sedang berada di salah satu kos kosan dekat Kampus STKIP Taman Siswa, dan kini pelaku sudah kami amannkan, dan di proses lebih lanjut sesuai dengan jalur hukum, “ungkapnya, saat dimintai keterangannya Sabtu (07/11) di ruang kerjanya.
Dijelskannya, kasus pembacokan yang mengakibatkan Korban Fahri Rahman terluka parah tersebut, akan ditindak lanjuti dengan penyelidikan lebih lanjut, sehingga nantinya akan diterungkap siapa lagi pelaku lainnya yang ikut terlibat dalam pembacokan tersebut. “Kami masih mengembangkan kasus tersebut, siapa tahu masih ada pelaku lainnya yang terlibat,”ujarnya.
Ditahannya pelaku pembcokan tersebut, sesuai dengan hasil pemeriksaan saksi yang mengetahui kejadian saat pembacokan terjadi. “Penahan pelaku sesuai hasil pemeriksaan saksi saksi, dan keterangan saksi mengarah pada pelaku,”pungkasnya. (KS-Her)
Kaur Bin Ops Polrtes Kabupaten Bima, AKP I Made Dimas, W.,Sik, mengatakan, pelaku ditangkap saat istrahat di kostnya dekat kampus STKIP Taman Siswa Palibelo Kabupaten Bima. “Saat ditangkap pelaku sedang berada di salah satu kos kosan dekat Kampus STKIP Taman Siswa, dan kini pelaku sudah kami amannkan, dan di proses lebih lanjut sesuai dengan jalur hukum, “ungkapnya, saat dimintai keterangannya Sabtu (07/11) di ruang kerjanya.
Dijelskannya, kasus pembacokan yang mengakibatkan Korban Fahri Rahman terluka parah tersebut, akan ditindak lanjuti dengan penyelidikan lebih lanjut, sehingga nantinya akan diterungkap siapa lagi pelaku lainnya yang ikut terlibat dalam pembacokan tersebut. “Kami masih mengembangkan kasus tersebut, siapa tahu masih ada pelaku lainnya yang terlibat,”ujarnya.
Ditahannya pelaku pembcokan tersebut, sesuai dengan hasil pemeriksaan saksi yang mengetahui kejadian saat pembacokan terjadi. “Penahan pelaku sesuai hasil pemeriksaan saksi saksi, dan keterangan saksi mengarah pada pelaku,”pungkasnya. (KS-Her)
COMMENTS