Petani yang tergabung dalam kelompok Tani Oi Nggoro Kelurahan Jatiwangi misalnya, sejak beberapa hari lalu, telah memulai panen kacang, dengan luas lahan tanaman belasan hektar.
Kota Bima, KS.- Musim tanam (MH 1) khususnya tanaman ladang seperti komoditas kacang tanah, disejumlah wilayah, baik di Kota maupun Kabupaten Bima, di bulan maret ini mulai panen. Petani yang tergabung dalam kelompok Tani Oi Nggoro Kelurahan Jatiwangi misalnya, sejak beberapa hari lalu, telah memulai panen kacang, dengan luas lahan tanaman belasan hektar.
Menurut sejumlah petani, kondisi cuaca pada musim tanam tahun ini, sangat membantu petani. Hal tersebut terbukti dengan tanaman patni tidak ada yang gagal panen. H. Haris asal Lingkungan Wangge Kelurahan Oi Fo o Kota Bima, yang ikut mengarap lahan di area Kelompok Oi Nggoro mengaku, dengan cukupnya curah hujan musim tanam tahun ini, berdampak pada membaiknya tanaman kacang mereka. “Kalau dilihat dari tanamannya cukup bagus, mudah-mudahan hasilnya nanti juga bagus,”akunya, saat dimintai keterangannya Kamis kemarin.
Bendahara Kelompok Tani Oi Nggoro, Ahmad M Noor yang dimintai keterangannya, mengungkapkan, jumlah petani yang menanam kacang di wilayah kelompoknya sebanyak 18 orang dengan luas lahan yang bervariasi, selain itu ada juga yang menanam Jagung dan juga padi. “Alhamdulillah mulai tahun ini, diwilayah Oi Nggoro menanam komoditas kacang tanah, dan sejak beberapa hari lalu sudah mulai panen. Mudah-mudahan hasilnya memuaskan,”paparnya.
Menurutnya, kelompok Tani Lahan Kering Oi Nggoro, merupakan kelompok yang baru terbentuk akhir tahun 2014 lalu. Dan hingga saat ini, belum memiliki satupun Peralatan Mesin Pertanian (Alsintan). “Dengan adanya kesadaran masyarakat untuk mengelola lahan kering, kami sangat mengharapkan bantuan perlatan dari pemerintah,kebetulan kelompok kami belum memiliki perlatan pertanian,”harapnya.
Selain di wilayah Kota Bima, hal yang sama juga dilakukan oleh para petani yang ada di Desa Sai dan Sampungu Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima. Luas lahan tanaman Kacang di wilayah dua desa tersebut mencapai puluhan hektar. Sejumlah petani mengaku, dalam bercocok tanam tahun ini, tidak terlalu dihadapkan dengan berbagai masalah yang mengakibatkan rusaknya tanaman mereka.
Demikian juga para petani yang ada di wilayah timur Kabupaten Bima, sepeti kecamatan Sape dan Wera, saat ini para petani sedang disibukkan dengan panen tanaman musiman, seperti kacang dan kadalei. Sementara untuk lahan persawahan juga demikian, disebagian wilayah sudah ada yang mulai panen dan ada juga belum. (KS-09)
Menurut sejumlah petani, kondisi cuaca pada musim tanam tahun ini, sangat membantu petani. Hal tersebut terbukti dengan tanaman patni tidak ada yang gagal panen. H. Haris asal Lingkungan Wangge Kelurahan Oi Fo o Kota Bima, yang ikut mengarap lahan di area Kelompok Oi Nggoro mengaku, dengan cukupnya curah hujan musim tanam tahun ini, berdampak pada membaiknya tanaman kacang mereka. “Kalau dilihat dari tanamannya cukup bagus, mudah-mudahan hasilnya nanti juga bagus,”akunya, saat dimintai keterangannya Kamis kemarin.
Bendahara Kelompok Tani Oi Nggoro, Ahmad M Noor yang dimintai keterangannya, mengungkapkan, jumlah petani yang menanam kacang di wilayah kelompoknya sebanyak 18 orang dengan luas lahan yang bervariasi, selain itu ada juga yang menanam Jagung dan juga padi. “Alhamdulillah mulai tahun ini, diwilayah Oi Nggoro menanam komoditas kacang tanah, dan sejak beberapa hari lalu sudah mulai panen. Mudah-mudahan hasilnya memuaskan,”paparnya.
Menurutnya, kelompok Tani Lahan Kering Oi Nggoro, merupakan kelompok yang baru terbentuk akhir tahun 2014 lalu. Dan hingga saat ini, belum memiliki satupun Peralatan Mesin Pertanian (Alsintan). “Dengan adanya kesadaran masyarakat untuk mengelola lahan kering, kami sangat mengharapkan bantuan perlatan dari pemerintah,kebetulan kelompok kami belum memiliki perlatan pertanian,”harapnya.
Selain di wilayah Kota Bima, hal yang sama juga dilakukan oleh para petani yang ada di Desa Sai dan Sampungu Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima. Luas lahan tanaman Kacang di wilayah dua desa tersebut mencapai puluhan hektar. Sejumlah petani mengaku, dalam bercocok tanam tahun ini, tidak terlalu dihadapkan dengan berbagai masalah yang mengakibatkan rusaknya tanaman mereka.
Demikian juga para petani yang ada di wilayah timur Kabupaten Bima, sepeti kecamatan Sape dan Wera, saat ini para petani sedang disibukkan dengan panen tanaman musiman, seperti kacang dan kadalei. Sementara untuk lahan persawahan juga demikian, disebagian wilayah sudah ada yang mulai panen dan ada juga belum. (KS-09)
COMMENTS