Momentum HUT Kota Bima ke 14, dimanfaatkan Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) Kota Bima menggelar kegiatan Khitan gratis.
Kota Bima,KS.- Momentum HUT Kota Bima ke 14, dimanfaatkan Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) Kota Bima menggelar kegiatan Khitan gratis. Sasaran kegiatan sosial ini ditujukan pada sejumlah anak di Kelurahan Paruga. Puluhan Anak-anak terlihat mengikuti kegiatan Khitan gratis itu.
Kegiatan dilaksanakan di halaman Masjid Sultan Muhammad Salahuddin itu, dimulai sekitar pukul 09.00 Wita. Orang tua dari sejumlah Lingkungan Kelurahan tersebut hadir mengantarkan anak – anaknya untuk menjalankan salah satu ajaran yang telah diterapkan dalam Agama Islam.
Ketua BSMI Kota Bima, Muhammad Akbar mengaku, kegiatan tersebut telah terjadwal untuk dilaksanakan pada program Tahun 2016. Karena masih dalam suasana HUT Kota Bima, pelaksanaannya pun dilakukan dengan sesederhana mungkin, dengan sasaran jumlah anak yang di khitan juga tidak terlalu banyak.
Dijelaskannya, khitan memiliki fungsi dan manfaat yang sangat penting bagi kepentingan syiar Islam. Sebab, khitan bertujuan untuk kesehatan jasmani dan rohani. Selain itu, khitan juga dianggap sebagai salah satu media penyucian diri dan bukti ketundukan seseorang kepada ajaran Agama Islam.
“Dari sudut pandang medis, khitan mempunyai faedah bagi kesehatan karena membuang anggota tubuh yang menjadi tempat persembunyian kotoran, virus, bakteri, dan bau yang tidak sedap. Air kencing mengandung semua unsur tersebut,” jelasnya.
Sambung pria yang berprofesi sebagai dokter di RSUD Bima itu, kegiatan tersebut juga untuk membantu masyarakat yang kurang mampu di Kelurahan Paruga, menggelar acara dan menyewa petugas medis untuk khitan anaknya. “Alhamdulillah kegiatan ini disambut baik oleh warga Paruga,” katanya.
Lebih jauh lagi, Akbar mengajak masyarakat untuk biasakan hidup sehat dan tidak membuang sampah sembarangan. Karena banyak bakteri yang akan membuat warga terkena penyakit ketika gaya hidup sehat tidak diterapkan. Salah satunya masyarakat harus mencuci tangan sebelum makan dan setelah melakukan aktivitas kesehariannya."Kita harus bisa menjaga kesehatan kita, karena kesehatan adalah investasi masa depan yang sangat penting," tandasnya. (KS-04)
Kegiatan dilaksanakan di halaman Masjid Sultan Muhammad Salahuddin itu, dimulai sekitar pukul 09.00 Wita. Orang tua dari sejumlah Lingkungan Kelurahan tersebut hadir mengantarkan anak – anaknya untuk menjalankan salah satu ajaran yang telah diterapkan dalam Agama Islam.
Ketua BSMI Kota Bima, Muhammad Akbar mengaku, kegiatan tersebut telah terjadwal untuk dilaksanakan pada program Tahun 2016. Karena masih dalam suasana HUT Kota Bima, pelaksanaannya pun dilakukan dengan sesederhana mungkin, dengan sasaran jumlah anak yang di khitan juga tidak terlalu banyak.
Dijelaskannya, khitan memiliki fungsi dan manfaat yang sangat penting bagi kepentingan syiar Islam. Sebab, khitan bertujuan untuk kesehatan jasmani dan rohani. Selain itu, khitan juga dianggap sebagai salah satu media penyucian diri dan bukti ketundukan seseorang kepada ajaran Agama Islam.
“Dari sudut pandang medis, khitan mempunyai faedah bagi kesehatan karena membuang anggota tubuh yang menjadi tempat persembunyian kotoran, virus, bakteri, dan bau yang tidak sedap. Air kencing mengandung semua unsur tersebut,” jelasnya.
Sambung pria yang berprofesi sebagai dokter di RSUD Bima itu, kegiatan tersebut juga untuk membantu masyarakat yang kurang mampu di Kelurahan Paruga, menggelar acara dan menyewa petugas medis untuk khitan anaknya. “Alhamdulillah kegiatan ini disambut baik oleh warga Paruga,” katanya.
Lebih jauh lagi, Akbar mengajak masyarakat untuk biasakan hidup sehat dan tidak membuang sampah sembarangan. Karena banyak bakteri yang akan membuat warga terkena penyakit ketika gaya hidup sehat tidak diterapkan. Salah satunya masyarakat harus mencuci tangan sebelum makan dan setelah melakukan aktivitas kesehariannya."Kita harus bisa menjaga kesehatan kita, karena kesehatan adalah investasi masa depan yang sangat penting," tandasnya. (KS-04)
COMMENTS