Seluruh masyarakat Dusun Kawae Desa Maria Utara Kecamatan Wawo saat ini bersyukur dan berbangga hati. Karena dalam waktu dekat, mereka akan ...
Seluruh masyarakat Dusun Kawae Desa Maria Utara Kecamatan Wawo saat ini bersyukur dan berbangga hati. Karena dalam waktu dekat, mereka akan memiliki Puskesmas pembantu (Pustu) yang berlokasi di dusun setempat. Pustu tersebut saat ini sedang dibangun oleh CV. Sinar Lima, bahkan volume pekerjaanya sudah mencapai sekitar 70 persen.
Bima, KS.- Pelaksana proyek dari CV. Sinar Lima, Drs. Lutfi, didampingi anggota dewan, M. Yasin, S. Pdi dan KUPT Puskesmas Wawo, Masturuddin, SKM saat berada di lokasi proyek Selasa (25/10) mengatakan, biaya untuk pembangunan baru Pustu di Dusun Kawae Desa Maria Utara tersebut, bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) Dinas Kesehatan Kabupaten Bima tahun 2016 sebesar, Rp. 326 juta. "Dalam mengerjakan proyek ini, saya selalu mengutamakan mutu dan kualitasnya, karena Pustu yang dibangun ini untuk kepentingan masyarakat banyak, terutama bagi warga Dusun Kawae," ujar Lutfi.
Sementara itu, duta Partai Gerindra, M. Yasin, S. Pdi mengaku bahwa kehadiran Pustu di Dusun Kawae merupakan hasil perjuangannya di lembaga legislatif DPRD Kabupaten Bima. Karena selama puluhan tahun, warga dusun setempat belum memiliki Pustu tersendiri.
Menurutnya, keberadaan sarana kesehatan berupa Pustu tersebut, akan membantu meringankan beban masyarakat Dusun Kawae yang selama ini terus kesulitan untuk mendapatkan perawatan medis dari pihak Puskesmas Wawo, karena lokasinya sangat jauh dari Dusun Kawae.
"Selain itu, untuk kedepan saya akan mengupayakan mobil Ambulance dari dana hibah untuk warga Kawae ini. Termasuk untuk masyarakat yang berdomisili di dua desa terpencil diwilayah Kecamatan Wawo, yakni Desa Riamau dan Tarlawi" pungkas wakil rakyat Wawo dua periode tersebut.
Ditempat yang sama, Kepala UPT Puskesmas Wawo, Masturuddin, SKM mengatakan, keberadaan Pustu di Dusun Kawae tersebut, sangat penting untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Karena fungsi utama Pustu ini nantinya akan dijadikan tempat perawatan pasien, sekaligus ruang persalinan bagi seluruh warga Dusun Kawae, terutama para ibul hamil yang mau melahirkan. "Untuk tenaga medis yang betugas di Pustu ini, seperti para perawat dan bidan nantinya akan diambil sebagian dari Puskesmas Wawo," tandas Mastur. (KS-YR03)
Bima, KS.- Pelaksana proyek dari CV. Sinar Lima, Drs. Lutfi, didampingi anggota dewan, M. Yasin, S. Pdi dan KUPT Puskesmas Wawo, Masturuddin, SKM saat berada di lokasi proyek Selasa (25/10) mengatakan, biaya untuk pembangunan baru Pustu di Dusun Kawae Desa Maria Utara tersebut, bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) Dinas Kesehatan Kabupaten Bima tahun 2016 sebesar, Rp. 326 juta. "Dalam mengerjakan proyek ini, saya selalu mengutamakan mutu dan kualitasnya, karena Pustu yang dibangun ini untuk kepentingan masyarakat banyak, terutama bagi warga Dusun Kawae," ujar Lutfi.
Sementara itu, duta Partai Gerindra, M. Yasin, S. Pdi mengaku bahwa kehadiran Pustu di Dusun Kawae merupakan hasil perjuangannya di lembaga legislatif DPRD Kabupaten Bima. Karena selama puluhan tahun, warga dusun setempat belum memiliki Pustu tersendiri.
Menurutnya, keberadaan sarana kesehatan berupa Pustu tersebut, akan membantu meringankan beban masyarakat Dusun Kawae yang selama ini terus kesulitan untuk mendapatkan perawatan medis dari pihak Puskesmas Wawo, karena lokasinya sangat jauh dari Dusun Kawae.
"Selain itu, untuk kedepan saya akan mengupayakan mobil Ambulance dari dana hibah untuk warga Kawae ini. Termasuk untuk masyarakat yang berdomisili di dua desa terpencil diwilayah Kecamatan Wawo, yakni Desa Riamau dan Tarlawi" pungkas wakil rakyat Wawo dua periode tersebut.
Ditempat yang sama, Kepala UPT Puskesmas Wawo, Masturuddin, SKM mengatakan, keberadaan Pustu di Dusun Kawae tersebut, sangat penting untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Karena fungsi utama Pustu ini nantinya akan dijadikan tempat perawatan pasien, sekaligus ruang persalinan bagi seluruh warga Dusun Kawae, terutama para ibul hamil yang mau melahirkan. "Untuk tenaga medis yang betugas di Pustu ini, seperti para perawat dan bidan nantinya akan diambil sebagian dari Puskesmas Wawo," tandas Mastur. (KS-YR03)
COMMENTS