Sudah dua kali jajaran penyidik Polres Bima Kota melakukan pemanggilan terhadap Masdin Idris, anggota DPRD Kabupaten Bima atas kasus dugaan ...
Sudah dua kali jajaran penyidik Polres Bima Kota melakukan pemanggilan terhadap Masdin Idris, anggota DPRD Kabupaten Bima atas kasus dugaan penggelapan dan penipuan, dengan korban AIPTU H.Ahmad Yanto. Namun, wakil rakyat utusan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut tak kunjung datang, dengan alasan tengah berada di luar Daerah, dalam rangka melaksanakan kunjungan kerja luar daerah.
BIMA, KS.- Sikap tak kooperatif terhadap penegakan hukum, kini tengah diperlihatkan oleh Masdin Idris,SE. pasalnya, dua kali relas panggilan polisi, untuk hadir memberikan keterangan sebagai tersangka dalam kasus tersebut, tak membuat Masdin merasa terbebani. Buktinya, Hari Sabtu (8/4) kemarin Masdin harus mengahap penyidik, tapi tidak juga indahkan panggilan kedua Reskrim Polres Bima Kota tersebut.
Lantas bagaimana sikap polisi selanjutnya, ketika Masdin tidak indahkan panggilan kedua ?. Kasat Reskrim Polres Bima Kota berkali-kali hendak dikonfirmasi via ponselnya tidak juga hiraukan panggilan telpon Wartawan, begitu juga saat didatangani di Kantornya, jarang ada di ruang kerjanya. Sedangkan Wakapolres Bima Kota, IM Wira,S.Ik,SH mengaku belum mendapat informasi dari penyidik atas ketidak hadiran Masdin dipanggilan kedua tersebut.”Nanti saya tanya penyidik dulu, apakah dia datang atau tidak dipanggilan kedua anggota dewan tersebut,” cetusnya singkat.
Sementara Masdin mengaku tetap kooperatif atas panggilan polisi, bahkan dipanggilan pertama ia dua kali datang ke reskrim meminta untuk diperiksa. Namun saat datang pertama disuruh datang besoknya oleh polisi, kemudian esok ketika ia datang, penyidik tidak ada di kantornya.”Dua kali saya datang dipanggilan pertama, tapi tidak ada penyidik,” urainya.
Ditanya kenapa tidak hadir di panggilan kedua hari Sabtu kemarin ?. Masdin mengaku tengah berada di luar daerah untuk melaksanakan tugas luar daerah.”Sekarang saya berada di bandung. Senin atau Selasa saya baru kembali ke Bima,”katanya saat dikonfirmasi Minggu kemarin via ponselnya, seraya mengaku tetap datang panggilan polisi ke depannya.(KS-R01)
BIMA, KS.- Sikap tak kooperatif terhadap penegakan hukum, kini tengah diperlihatkan oleh Masdin Idris,SE. pasalnya, dua kali relas panggilan polisi, untuk hadir memberikan keterangan sebagai tersangka dalam kasus tersebut, tak membuat Masdin merasa terbebani. Buktinya, Hari Sabtu (8/4) kemarin Masdin harus mengahap penyidik, tapi tidak juga indahkan panggilan kedua Reskrim Polres Bima Kota tersebut.
Lantas bagaimana sikap polisi selanjutnya, ketika Masdin tidak indahkan panggilan kedua ?. Kasat Reskrim Polres Bima Kota berkali-kali hendak dikonfirmasi via ponselnya tidak juga hiraukan panggilan telpon Wartawan, begitu juga saat didatangani di Kantornya, jarang ada di ruang kerjanya. Sedangkan Wakapolres Bima Kota, IM Wira,S.Ik,SH mengaku belum mendapat informasi dari penyidik atas ketidak hadiran Masdin dipanggilan kedua tersebut.”Nanti saya tanya penyidik dulu, apakah dia datang atau tidak dipanggilan kedua anggota dewan tersebut,” cetusnya singkat.
Sementara Masdin mengaku tetap kooperatif atas panggilan polisi, bahkan dipanggilan pertama ia dua kali datang ke reskrim meminta untuk diperiksa. Namun saat datang pertama disuruh datang besoknya oleh polisi, kemudian esok ketika ia datang, penyidik tidak ada di kantornya.”Dua kali saya datang dipanggilan pertama, tapi tidak ada penyidik,” urainya.
Ditanya kenapa tidak hadir di panggilan kedua hari Sabtu kemarin ?. Masdin mengaku tengah berada di luar daerah untuk melaksanakan tugas luar daerah.”Sekarang saya berada di bandung. Senin atau Selasa saya baru kembali ke Bima,”katanya saat dikonfirmasi Minggu kemarin via ponselnya, seraya mengaku tetap datang panggilan polisi ke depannya.(KS-R01)
COMMENTS