Harapan besarnya Hj. Ferra Amelia,SE,MM untuk bisa mengendarai Partai Golkar di Pilkada Kota Bima 2018 mendatang sepertinya terpupus di ten...
Harapan besarnya Hj. Ferra Amelia,SE,MM untuk bisa mengendarai Partai Golkar di Pilkada Kota Bima 2018 mendatang sepertinya terpupus di tengah jalan. Masalahnya, dari empat orang yang telah mengambil formulir untuk bakal calon Walikota di Panitia penjaringan DPD Golkar kemarin, hanya tiga yang mengembalikan formulir, yaitu HM Lutfi, SE, Ir.H.Sutarman dan Subhan HM Nur,SH, sedangkan Hj. Ferra Amelia,SE,MM tidak mengembalikan berkas, sesuai jadwal penutupan pendaftara tanggal 25 Juli pada pukul 17.00 Wita.
KOTA BIMA, KS.- Salah seorang panitia penjaringan balon Walikota dan Wakil Walikota DPD Golkar Kota Bima, Khaerudin yang dikonfirmasi media ini, Jum’at (28/7) siang menegaskan, bahwa panitia di Bima telah resmi mengirim tiga nama balon Walikota ke DPW Golkar NTB, tiga nama itu adalah HM Lutfi,SE, Ir.H.Sutarman dan Subhan HM Nur, SH, sementara bakal calon lain yang sebelumnya telah mengambil formulir di Golkar yakni Hj. Ferra Amelia,SE,MM pada tanggal 25 kemarin, tepat pukul 17.00 wita tidak datang mengembalikan formulir atau menyerahkan dokumen pendaftaran sesuai yang dimintai oleh panitia.
“Panitia hanya mengirim tiga nama di DPW Golkar NTB, sementara nama Hj. Ferra Amelia tidak kita kirim karena tidak mendaftar, melainkan hanya datang mengambil formulir saja,” terangnya.
Khaer juga mengaku bahwa panitia di Bima tidak memiliki kewenangan untuk memutuskan sesuatu, melainkan oleh DPW Golkar, karena pengurus DPD golkar Kota Bima masih bersifat Pelaksana Tugas (Plt) bukan pengurus definitive, sehingga sepenuhnya kewenangan itu oleh DPW Golkar NTB.
“Panitia disini hanya menerima pendaftaran saja. Setelah itu, semuanya diserahkan ke propinsi,” imbuhnya.
Pada kesempatan itu, Khaer juga mengaku bahwa Hj. Ferra Amelia mengaku telah menyerahkan dokumen pendaftaran itu ke DPW Golkar NTB pada hari yang sama dengan jadwal penutupan pendaftaran Golkar.
”Saya tidak tau kalau Dae Ferra telah menyerahkan dokumen pendattarannya ke DPW Golkar. Masalahnya, panitia penjaringan ada di Kota Bima, maka harus diserahkan di Bima, bukan di Propinsi NTB,” tegasnya.
Karena itu, agar pihak DPW golkar Propinsi NTB dapat bersikap professional dan mengargai kerja panitia di Bima yang telah dimandatkan.”Yang jelas, hanya tiga nama kita usul di DPW golkar di NTB, selain itu panitia di Bima tidak bertanggunjawab,” paparnya.(KS-IB02)
Hj. Ferra Amelia,SE,MM |
KOTA BIMA, KS.- Salah seorang panitia penjaringan balon Walikota dan Wakil Walikota DPD Golkar Kota Bima, Khaerudin yang dikonfirmasi media ini, Jum’at (28/7) siang menegaskan, bahwa panitia di Bima telah resmi mengirim tiga nama balon Walikota ke DPW Golkar NTB, tiga nama itu adalah HM Lutfi,SE, Ir.H.Sutarman dan Subhan HM Nur, SH, sementara bakal calon lain yang sebelumnya telah mengambil formulir di Golkar yakni Hj. Ferra Amelia,SE,MM pada tanggal 25 kemarin, tepat pukul 17.00 wita tidak datang mengembalikan formulir atau menyerahkan dokumen pendaftaran sesuai yang dimintai oleh panitia.
“Panitia hanya mengirim tiga nama di DPW Golkar NTB, sementara nama Hj. Ferra Amelia tidak kita kirim karena tidak mendaftar, melainkan hanya datang mengambil formulir saja,” terangnya.
Khaer juga mengaku bahwa panitia di Bima tidak memiliki kewenangan untuk memutuskan sesuatu, melainkan oleh DPW Golkar, karena pengurus DPD golkar Kota Bima masih bersifat Pelaksana Tugas (Plt) bukan pengurus definitive, sehingga sepenuhnya kewenangan itu oleh DPW Golkar NTB.
“Panitia disini hanya menerima pendaftaran saja. Setelah itu, semuanya diserahkan ke propinsi,” imbuhnya.
Pada kesempatan itu, Khaer juga mengaku bahwa Hj. Ferra Amelia mengaku telah menyerahkan dokumen pendaftaran itu ke DPW Golkar NTB pada hari yang sama dengan jadwal penutupan pendaftaran Golkar.
”Saya tidak tau kalau Dae Ferra telah menyerahkan dokumen pendattarannya ke DPW Golkar. Masalahnya, panitia penjaringan ada di Kota Bima, maka harus diserahkan di Bima, bukan di Propinsi NTB,” tegasnya.
Karena itu, agar pihak DPW golkar Propinsi NTB dapat bersikap professional dan mengargai kerja panitia di Bima yang telah dimandatkan.”Yang jelas, hanya tiga nama kita usul di DPW golkar di NTB, selain itu panitia di Bima tidak bertanggunjawab,” paparnya.(KS-IB02)
COMMENTS