Tak hanya H.Sudirman, M.Pd yang ingin tampil sebagai peserta Pilkada Kota Bima 2018 mendatang melalui jalur independent, tapi juga mantan Ke...
Tak hanya H.Sudirman, M.Pd yang ingin tampil sebagai peserta Pilkada Kota Bima 2018 mendatang melalui jalur independent, tapi juga mantan Ketua DPRD Kota Bima, Subhan HM Nur, SH bakal maju sebagai kandidat pasangan calon independent. Saat ini, Subhan telah berhasil mengumpulkan sekitar 15 ribu Kartu Tanda Penduduk (KTP) warga Kota Bima, atau lebih dari persyaratan KPU yang hanya meminta dukungan warga sekitar 11 ribu lebih.
KOTA BIMA, KS.- Subhan HM Nur, SH salah satu politisi sejati yang sangat mempengaruh di Kota Bima. Kendati dua kali gagal bertarung merebut kursi EA I Kota Bima, tidak membuat dirinya harus berkecil hati, apalagi tidak maju setiap moment pilkada. Di Pilkada 2018 nanti, Subhan berencana bahkan tengah menggarap jalur independent sekarang, bahkan setiap hari Subhan turun dari rumah ke rumah warga yang tersebar di 38 Kelurahan se-Kota Bima.
Kamis (27/7) sore kemarin, Subhan menghadiri acara resepsi perkawinan salah seorang warga Gindi di Lingkungan Gindir Kelurahan Jatiwangi Kecamatan Asakota Kota Bima, begitu seterusnya Subhan menyempatkan diri untuk tetap berada di tengah masyarakat Kota Bima, kendati tidak diberikan undangan untuk menghadiri setiap acara.
Pola serta terik politik seperti telah lama dilakukan oleh Subhan, tidak hanya saat ini atau ketika pilkada hendak dilaksanakan. Tapi, aktivitas merakyat seperti sekarang, menjadi budaya hidup mantan wakil rakyat tiga periode itu.
“Saya sudah biasa berada ditengah rakyat. Hadiri acara perkawinan atau kegiatan apapun warga tetap saya hadir, meski tidak diberikan undangan,” katanya kepada wartawan media ini Kamis sore itu.
Subhan juga mengaku bahwa dukungan KTP sekarang sudah mencapai angka 15ribuan atau lebih dari syarat KPU yang hanya meminta sebelas ribuan lebih KTP. Bahkan ke depan, akan semakin banyak warga yang memberikan KTP serta identias lain untuk kepentingan politik jalur independennya.
”Saya yakin bisa maju melalui jalur independen. Sekarang, tim saya bersama warga yang peduli dengan saya tengah menggalang kekuatan untuk bisa meraih suara banyak di pilkada nanti,” tukasnya.
Ketika ditanya akan berpasangan dengan siapa nantinya ?. Subhan enggan membeberkan siapa kandidat orang kedua dariinya itu.
”Orang kedua untuk berpasangan dengan saya nanti, bisa dari politisi,bisa juga dari pengusaha. Bahkan tidak tutup kemungkinan saya akan berpasangan dengan seorang mantan pejabat yang sekarang menjadi pengusaha di Kota Bima ini,” tandasnya.(KS-Q05)
Subhan HM Nur, SH |
KOTA BIMA, KS.- Subhan HM Nur, SH salah satu politisi sejati yang sangat mempengaruh di Kota Bima. Kendati dua kali gagal bertarung merebut kursi EA I Kota Bima, tidak membuat dirinya harus berkecil hati, apalagi tidak maju setiap moment pilkada. Di Pilkada 2018 nanti, Subhan berencana bahkan tengah menggarap jalur independent sekarang, bahkan setiap hari Subhan turun dari rumah ke rumah warga yang tersebar di 38 Kelurahan se-Kota Bima.
Kamis (27/7) sore kemarin, Subhan menghadiri acara resepsi perkawinan salah seorang warga Gindi di Lingkungan Gindir Kelurahan Jatiwangi Kecamatan Asakota Kota Bima, begitu seterusnya Subhan menyempatkan diri untuk tetap berada di tengah masyarakat Kota Bima, kendati tidak diberikan undangan untuk menghadiri setiap acara.
Pola serta terik politik seperti telah lama dilakukan oleh Subhan, tidak hanya saat ini atau ketika pilkada hendak dilaksanakan. Tapi, aktivitas merakyat seperti sekarang, menjadi budaya hidup mantan wakil rakyat tiga periode itu.
“Saya sudah biasa berada ditengah rakyat. Hadiri acara perkawinan atau kegiatan apapun warga tetap saya hadir, meski tidak diberikan undangan,” katanya kepada wartawan media ini Kamis sore itu.
Subhan juga mengaku bahwa dukungan KTP sekarang sudah mencapai angka 15ribuan atau lebih dari syarat KPU yang hanya meminta sebelas ribuan lebih KTP. Bahkan ke depan, akan semakin banyak warga yang memberikan KTP serta identias lain untuk kepentingan politik jalur independennya.
”Saya yakin bisa maju melalui jalur independen. Sekarang, tim saya bersama warga yang peduli dengan saya tengah menggalang kekuatan untuk bisa meraih suara banyak di pilkada nanti,” tukasnya.
Ketika ditanya akan berpasangan dengan siapa nantinya ?. Subhan enggan membeberkan siapa kandidat orang kedua dariinya itu.
”Orang kedua untuk berpasangan dengan saya nanti, bisa dari politisi,bisa juga dari pengusaha. Bahkan tidak tutup kemungkinan saya akan berpasangan dengan seorang mantan pejabat yang sekarang menjadi pengusaha di Kota Bima ini,” tandasnya.(KS-Q05)
COMMENTS