Ratusan personil Polri dan TNI diturunkan di sejumlah titik di Wilayah Kota Bima untuk mengamankan kegiatan “Debat Publik” tiga Pasangan Cal...
Ratusan personil Polri dan TNI diturunkan di sejumlah titik di Wilayah Kota Bima untuk mengamankan kegiatan “Debat Publik” tiga Pasangan Calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Bima. Masing-masiing pendukungn paslon hanya diberikan kesempatan untuk masuk dalam gedung dimana kegiatan tersebut berlangsung hanya 25 orang, begitu juga dari teman-teman media massa hanya diberikan kesempatan masuk satu media satu orang yang mewakilinya. Artinya, tidak sembarang undangan bisa masuk dalam arena kegiatan, kecuali undangan tertentu yang mendapatkan ID Card yang dikeluarkan oleh KPUD setempat.
KOTA BIMA, KS.- Kapolres Bima Kota, AKBP. Ida Bagus Winarta, S.Ik dalam keterangan persnya mengatakan, bahwa sesuai dengan SOP yang ada, penjagaan lokasi kegiatan diperketat oleh pihaknya bersama personil TNI. Pasalnya, pengalaman sebelumnya akan terjadi riak-riak politik yang bakal menimbulkan ketidaknyamanan selama kegiatan debat public berlangsung, sehingga harus diberikan pengamanan secara ketat.
“Saya menurunkan ratusan personil, begitu juga dari TNI banyak menurunkan anggotanya di lapangan. Kenapa, untuk menghindari hal-hal yang tidak dinginkan bersama , baik disaat kegiatan berlangsung, lebih-lebih ke depannya. Intinya, pilkada Kota Bima harus berjalan lancar dan aman hingga pada hari pencoblosan nantinya,” katanya.
Katanya, beberapa titik penting telah diberikan tugas sejumlah anggaran terutama di ruas jalan yang mengarah pada lokasi kegiatan. Anggota yang ditugaskan terdapat berbagai satuan termasuk anggota brimob, banyak yang diturunkan di lokasi kegiatan, terutama di sekitar lokasi kegiatan berlangsung, termasuk teman-teman dari TNI.
“Yang jelas, polri dan TNI akan memberikan jaminan keamanan secara tegas selama kegiatan berlangsung hari ini (Selasa kemarin,red). Kalau ada yang memaksa masuk di wilayah kegiatan, apalagi dalam ruang debat, kita akan mengambil tindakan tegas, tanpa melihat siapapun,” urainya.
Pada kesempatan itu, Kapolres mengaku bangga atas kenyamanan yang diberikan oleh warga Kota Bima, khususnya bagi pendukung pasangan calon. Dimana, selama kegiatan debat public tiga paslon hari ini berjalan lancar tanpa sedikit riak.”Kalaupun ada riak sedikit, hal biasa saja. Maskud saya, tidak mengganggu kegiatan debat public didalamnya,” tuturnya bangga.
Khusus kepada seluruh personil baik Polri maupun TNI disampaikan ucapan terimasi kasih atas pengamanan yang diberikan kepada rakyat Kota Bima, sehingga rakyat pun dapat menerima pengalaman tersebut dengan baik.
“Intinya, kami dari pihak keamanan akan memberikan jaminan keamanan secara pasti dan jelas, demi terlaksananya pilkada Kota Bima yang damai dan demokratis,” janjinya.(KS-Raf)
Suasana kegiatan “Debat Publik” tiga Pasangan Calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Bima |
KOTA BIMA, KS.- Kapolres Bima Kota, AKBP. Ida Bagus Winarta, S.Ik dalam keterangan persnya mengatakan, bahwa sesuai dengan SOP yang ada, penjagaan lokasi kegiatan diperketat oleh pihaknya bersama personil TNI. Pasalnya, pengalaman sebelumnya akan terjadi riak-riak politik yang bakal menimbulkan ketidaknyamanan selama kegiatan debat public berlangsung, sehingga harus diberikan pengamanan secara ketat.
“Saya menurunkan ratusan personil, begitu juga dari TNI banyak menurunkan anggotanya di lapangan. Kenapa, untuk menghindari hal-hal yang tidak dinginkan bersama , baik disaat kegiatan berlangsung, lebih-lebih ke depannya. Intinya, pilkada Kota Bima harus berjalan lancar dan aman hingga pada hari pencoblosan nantinya,” katanya.
Katanya, beberapa titik penting telah diberikan tugas sejumlah anggaran terutama di ruas jalan yang mengarah pada lokasi kegiatan. Anggota yang ditugaskan terdapat berbagai satuan termasuk anggota brimob, banyak yang diturunkan di lokasi kegiatan, terutama di sekitar lokasi kegiatan berlangsung, termasuk teman-teman dari TNI.
“Yang jelas, polri dan TNI akan memberikan jaminan keamanan secara tegas selama kegiatan berlangsung hari ini (Selasa kemarin,red). Kalau ada yang memaksa masuk di wilayah kegiatan, apalagi dalam ruang debat, kita akan mengambil tindakan tegas, tanpa melihat siapapun,” urainya.
Pada kesempatan itu, Kapolres mengaku bangga atas kenyamanan yang diberikan oleh warga Kota Bima, khususnya bagi pendukung pasangan calon. Dimana, selama kegiatan debat public tiga paslon hari ini berjalan lancar tanpa sedikit riak.”Kalaupun ada riak sedikit, hal biasa saja. Maskud saya, tidak mengganggu kegiatan debat public didalamnya,” tuturnya bangga.
Khusus kepada seluruh personil baik Polri maupun TNI disampaikan ucapan terimasi kasih atas pengamanan yang diberikan kepada rakyat Kota Bima, sehingga rakyat pun dapat menerima pengalaman tersebut dengan baik.
“Intinya, kami dari pihak keamanan akan memberikan jaminan keamanan secara pasti dan jelas, demi terlaksananya pilkada Kota Bima yang damai dan demokratis,” janjinya.(KS-Raf)
COMMENTS