Partai Demokrat merupakan salah satu partai koalisi untuk pasangan MANuFER di Pilkada Kota Bima. Partai dibawa kendali Walikota Bima, HM Qur...
Partai Demokrat merupakan salah satu partai koalisi untuk pasangan MANuFER di Pilkada Kota Bima. Partai dibawa kendali Walikota Bima, HM Qurais H.Abidin ini memiliki mesin politik yang setiap saat bergerak secara aktif. Belum lagi dengan pengalaman politik pilkada 10 Tahun terakhir ini di Kota Bima, Demokrat selalu unggul dan menang, sehingga bisa dipastikan di pilkada Juni 2018 ini, democrat bersama PDIP dan PKS akan kembali mencetat sejarah politik di Kota Bima, dengan kemenangan untuk MANuFER.
BIMA, KS.- Wakil Sekretaris Partai Demokrat, Edy Safri kepada wartawan Koran Stabilitas Senin lalu menyampaikan bahwa dukungan politik untuk pasangan manufer di Wilayah Kecamatan Asakota, khususnya di Kelurahan Melayu semakin hari semakin bertambah banyak. Dukungan itu bisa dilihat secara nyata, juga ada yang memberikan dukungan secara diam-diam, lantaran factor perasaan antara teman satu dengan lainnya.
“Kota Bima ini kecil, tidak sulit membaca suasana politik, apalagi warga Kota Bima banyak pemilih cerdas. Orang cerdas akan memilih calon pemimpin yang memiliki kemampuan berpolitik secara santun dan bereligi. Bukan memilih politisi atau kandidat yang hanya bisa menjual omong kosong, janji politik yang tidak mungkin bisa dilaksanakan, atau politisi yang tiba waktu tiba akal,” urainya.
Karena itu, Edy merasa optimis bahwa pasangan manufer akan menang telak di pilkada Kota Bima mendatang, khususnya di Wilayah Kelurahan Melayu dan umumnya wilayah Asakota. Indikatornya jelas, di semua ruas jalan di melayu terutama ruas jalan lingkungan telah dihotmix oleh pemerintah, jalan lingkar barat daerah kelurahan melayu juga sudah dibuat dan hotmix oleh pemerintah dalam beberapa tahun terakhir ini.
“Belum lagi jalan tani di wilayah Ule, Jatibaru, Sapaga, Jatiwangi dan semua jalan usaha tani yang dibutuhkan oleh warga Asakota, telah dipenuhi oleh pemerintah. Nah, pembangunan apa lagi yang belum ditorehkan oleh pemerintah sekarang, ketika H.Man menjadi Wakil Walikota Bima sampai sekarang bersama kakaknya H.Qurais sebagai Walikota Bima,” tanya Edy dengan nada kerasnya.
Tak hanya itu, Edy juga menilai bahwa rakyat Kota Bima saat ini membutuhkan pemimpin yang memiliki jiwa sosial tinggi, memiliki kepribadian yang religi, siap menerima rakyatnya 1 x 24jam, dan bisa diajak komunikasi setiap saat dan dimanapun berada.
“Saya melihat hanya sosok H.Man dan Umi Ferra yang memiliki kepribadian demikian, karena keduanya sudah banyak berbuat untuk daerah ini. Dan menurut saya, rugi bagi rakyat KotaBima tidak memilih pasangan manufer di pilkada mendatang,” tandasnya.
Bagaimana peran democrat saat ini untuk bisa tercapai kemenangan manufer ?. Edy mengaku bahwa seluruh mesin politik democrat telah digerakan secara massif. Karena itu, manufer bisa dipastikan akan mendapat suara terbanyak di pilkada nantinya, sehingga 50 persen keatas.”Yakinlah, manufer bisa mendapat suara 50 persen keatas,” tuturnya dengan nada yakin.(KS-Raf/ADV)
Wakil Sekretaris Partai Demokrat, Edy Safri |
BIMA, KS.- Wakil Sekretaris Partai Demokrat, Edy Safri kepada wartawan Koran Stabilitas Senin lalu menyampaikan bahwa dukungan politik untuk pasangan manufer di Wilayah Kecamatan Asakota, khususnya di Kelurahan Melayu semakin hari semakin bertambah banyak. Dukungan itu bisa dilihat secara nyata, juga ada yang memberikan dukungan secara diam-diam, lantaran factor perasaan antara teman satu dengan lainnya.
“Kota Bima ini kecil, tidak sulit membaca suasana politik, apalagi warga Kota Bima banyak pemilih cerdas. Orang cerdas akan memilih calon pemimpin yang memiliki kemampuan berpolitik secara santun dan bereligi. Bukan memilih politisi atau kandidat yang hanya bisa menjual omong kosong, janji politik yang tidak mungkin bisa dilaksanakan, atau politisi yang tiba waktu tiba akal,” urainya.
Karena itu, Edy merasa optimis bahwa pasangan manufer akan menang telak di pilkada Kota Bima mendatang, khususnya di Wilayah Kelurahan Melayu dan umumnya wilayah Asakota. Indikatornya jelas, di semua ruas jalan di melayu terutama ruas jalan lingkungan telah dihotmix oleh pemerintah, jalan lingkar barat daerah kelurahan melayu juga sudah dibuat dan hotmix oleh pemerintah dalam beberapa tahun terakhir ini.
“Belum lagi jalan tani di wilayah Ule, Jatibaru, Sapaga, Jatiwangi dan semua jalan usaha tani yang dibutuhkan oleh warga Asakota, telah dipenuhi oleh pemerintah. Nah, pembangunan apa lagi yang belum ditorehkan oleh pemerintah sekarang, ketika H.Man menjadi Wakil Walikota Bima sampai sekarang bersama kakaknya H.Qurais sebagai Walikota Bima,” tanya Edy dengan nada kerasnya.
Tak hanya itu, Edy juga menilai bahwa rakyat Kota Bima saat ini membutuhkan pemimpin yang memiliki jiwa sosial tinggi, memiliki kepribadian yang religi, siap menerima rakyatnya 1 x 24jam, dan bisa diajak komunikasi setiap saat dan dimanapun berada.
“Saya melihat hanya sosok H.Man dan Umi Ferra yang memiliki kepribadian demikian, karena keduanya sudah banyak berbuat untuk daerah ini. Dan menurut saya, rugi bagi rakyat KotaBima tidak memilih pasangan manufer di pilkada mendatang,” tandasnya.
Bagaimana peran democrat saat ini untuk bisa tercapai kemenangan manufer ?. Edy mengaku bahwa seluruh mesin politik democrat telah digerakan secara massif. Karena itu, manufer bisa dipastikan akan mendapat suara terbanyak di pilkada nantinya, sehingga 50 persen keatas.”Yakinlah, manufer bisa mendapat suara 50 persen keatas,” tuturnya dengan nada yakin.(KS-Raf/ADV)
COMMENTS