Warga Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima saat ini telah kehilangan sosok seorang tokoh masyarakat yaitu Ir.Purnama, Kepala UPT Pertanian Sor...
Warga Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima saat ini telah kehilangan sosok seorang tokoh masyarakat yaitu Ir.Purnama, Kepala UPT Pertanian Soromandi. Pejabat eselon IV tersebut wafat pada hari Minggu (27/5) pukul 10.00 wita kemarin di kediamannya di Kecamatan Sape, setelah berbulan-bulan sakit.
BIMA, KS.- Ucapan Turut Berduka Cita Dan Bela Sungkawa Islami. Semua yang bernyawa pasti akan mengalami kematian, baik binatang, tumbuh-tumbuhan, ataupun manusia. Kematian adalah misteri yang hanya Allah SWT saja yang mengetahuinya, begitu pula dengan ajal yang tidak pernah kita tahu,seperti yang dialami oleh Ir.Purnama yang wafat karena sakit selama berbulan-bulan pada Minggu pagi kemarin.
Adik almarhum, Meyunus S.Pd di rumah duka di Sape, Minggu kemarin mengaku kehilangan seorang kakak yang baik di dalam keluarganya. Almarhum sosok yang menghargai keluarga dan tidak banyak berbicara hal-hal yang tidak bermanfaat. “Kami atas nama keluarga tentunya merasa kehilangan dengan kepergiaan almarhum,” cetusnya.
Diakuinya, sejak dipercaya oleh pemerintah Daerah menjadi KUPT Pertanian di Soromandi, banyak masyarakat Soromandi yang merasa kehilangan sosok Purnama, apalagi di Tahun 2017-2018, banyak kelompok tani yang diperjuangkan nasibnya oleh almarhum bersama jajaran di UPT Pertanian Soromandi, terutama kelompok tani jagung yang jauh bertambah banyak mendapat bantuan dari Pemerintah Daerah.
“Semoga jasa-jasa beliau selama hidupnya menjadi modal belia diakhirat nantinya,” tukasnya.
Pada kesempatan itu, Meyunus juga menyampaikan mohon maaf kepada keluar besar Donggo dan Soromandi, khususnya di Kecamatan Sape dan Wawo selama almarhum bertugas, sekiranya ada aktivitas atau perbuatan almarhum yang tidak kenang dihati, agar dimaafkan.
“Atasnama keluarga almarhum kami mohon maaat setinggi-tingginya,” pungkasnya.(KS-Raf)
Ilustrasi |
BIMA, KS.- Ucapan Turut Berduka Cita Dan Bela Sungkawa Islami. Semua yang bernyawa pasti akan mengalami kematian, baik binatang, tumbuh-tumbuhan, ataupun manusia. Kematian adalah misteri yang hanya Allah SWT saja yang mengetahuinya, begitu pula dengan ajal yang tidak pernah kita tahu,seperti yang dialami oleh Ir.Purnama yang wafat karena sakit selama berbulan-bulan pada Minggu pagi kemarin.
Adik almarhum, Meyunus S.Pd di rumah duka di Sape, Minggu kemarin mengaku kehilangan seorang kakak yang baik di dalam keluarganya. Almarhum sosok yang menghargai keluarga dan tidak banyak berbicara hal-hal yang tidak bermanfaat. “Kami atas nama keluarga tentunya merasa kehilangan dengan kepergiaan almarhum,” cetusnya.
Diakuinya, sejak dipercaya oleh pemerintah Daerah menjadi KUPT Pertanian di Soromandi, banyak masyarakat Soromandi yang merasa kehilangan sosok Purnama, apalagi di Tahun 2017-2018, banyak kelompok tani yang diperjuangkan nasibnya oleh almarhum bersama jajaran di UPT Pertanian Soromandi, terutama kelompok tani jagung yang jauh bertambah banyak mendapat bantuan dari Pemerintah Daerah.
“Semoga jasa-jasa beliau selama hidupnya menjadi modal belia diakhirat nantinya,” tukasnya.
Pada kesempatan itu, Meyunus juga menyampaikan mohon maaf kepada keluar besar Donggo dan Soromandi, khususnya di Kecamatan Sape dan Wawo selama almarhum bertugas, sekiranya ada aktivitas atau perbuatan almarhum yang tidak kenang dihati, agar dimaafkan.
“Atasnama keluarga almarhum kami mohon maaat setinggi-tingginya,” pungkasnya.(KS-Raf)
COMMENTS