Tahun 2018 ini, Negara telah mengalokasikan Anggaran Belasan Miliar untuk proyek Bendungan Toloweri. Berkat perhatian Pemerintah dalam kaita...
Tahun 2018 ini, Negara telah mengalokasikan Anggaran Belasan Miliar untuk proyek Bendungan Toloweri. Berkat perhatian Pemerintah dalam kaitan itu, Masyarakat Tani di Kelurahan setempat tidak lagi khawatir akan ketersediaan Air sebagai salah satu Kebutuhan Pokok bagi Petani.
KOTA BIMA, KS.- Hanya saja, keberadaan Bendungan dimaksud dianggap masih membutuhkan bantuan atau perhatian serius dari Pemerintah. Terutama, Pemerintah Kota (Pemkot) Bima. Karenanya, Anggota DPRD Kota Bima Duta PKPI, Nazamudin menyarankan agar Pemkot yang tengah dipimpin HM.Lutfi, SE – Ferri Sofyan, SH untuk mengarahkan perhatian, melirik Bendungan tersebut.
Sepertinya, saran Politisi PKPI tersebut memiliki dasar serta alasan yang jelas. Salah satunya, fungsi Bendungan Toloweri. Karena, tidak saja bermanfaat untuk sektor Pertanian, tapi juga di Sektor Pariwisata.”Belakangan ini, Bendungan Toloweri minat masyarakat untuk berkunjung semakin meningkat. Bukan hanya kita yang ada di Kota Bima, melainkan juga dari luar Kota Maja Labo Dahu ini,” kata Nazamudin kepada Wartawan Selasa (16/10).
Baginya, perhatian Pemkot Bima untuk bendungan tersebut teramat diperlukan dan mesti dilakukan. Mengingat, bendungan tersebut dapat ditata sekaligus dikelola untuk dijadikan sebagai salah satu Tempat Wisata.
”Selain untuk kebutuhan irigasi, juga berpotensi besar untuk tempat piknik. Begitupun keuntunganya, dapat membantu masyarakat setempat sekaligus membuka lapangan pekerjaan baru. Pun, bisa menjadi sumber penghasilan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bima,” ujar Anggota Dewan yang juga Caleg pada Pileh 2019 mendatang.
Liputan langsung Wartawan menyebutkan, disekitar bendungan tersebut sudah ditata, hanya saja masih belum rapi. Sehingga, sangat membutuhkan suntikan dana agar bisa ditata menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya. (KS-Anhar)
 |
| Anggota DPRD Kota Bima Duta PKPI, Nazamudin |
KOTA BIMA, KS.- Hanya saja, keberadaan Bendungan dimaksud dianggap masih membutuhkan bantuan atau perhatian serius dari Pemerintah. Terutama, Pemerintah Kota (Pemkot) Bima. Karenanya, Anggota DPRD Kota Bima Duta PKPI, Nazamudin menyarankan agar Pemkot yang tengah dipimpin HM.Lutfi, SE – Ferri Sofyan, SH untuk mengarahkan perhatian, melirik Bendungan tersebut.
Sepertinya, saran Politisi PKPI tersebut memiliki dasar serta alasan yang jelas. Salah satunya, fungsi Bendungan Toloweri. Karena, tidak saja bermanfaat untuk sektor Pertanian, tapi juga di Sektor Pariwisata.”Belakangan ini, Bendungan Toloweri minat masyarakat untuk berkunjung semakin meningkat. Bukan hanya kita yang ada di Kota Bima, melainkan juga dari luar Kota Maja Labo Dahu ini,” kata Nazamudin kepada Wartawan Selasa (16/10).
Baginya, perhatian Pemkot Bima untuk bendungan tersebut teramat diperlukan dan mesti dilakukan. Mengingat, bendungan tersebut dapat ditata sekaligus dikelola untuk dijadikan sebagai salah satu Tempat Wisata.
”Selain untuk kebutuhan irigasi, juga berpotensi besar untuk tempat piknik. Begitupun keuntunganya, dapat membantu masyarakat setempat sekaligus membuka lapangan pekerjaan baru. Pun, bisa menjadi sumber penghasilan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bima,” ujar Anggota Dewan yang juga Caleg pada Pileh 2019 mendatang.
Liputan langsung Wartawan menyebutkan, disekitar bendungan tersebut sudah ditata, hanya saja masih belum rapi. Sehingga, sangat membutuhkan suntikan dana agar bisa ditata menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya. (KS-Anhar)
COMMENTS