Diduga Ledakan Gas Elpiji Subsidi 3Kg Hari Senin 18 Februari 2019 kemarin merupakan hari petaka bagi ratusan warga Dusun Co,o Dompp Desa R...
Diduga Ledakan Gas Elpiji Subsidi 3Kg
Hari Senin 18 Februari 2019 kemarin merupakan hari petaka bagi ratusan warga Dusun Co,o Dompp Desa Renda Kecamatan Belo. Bagaimana tidak, 24 unit rumah warga ludes dilahap sijago merah, sementara 20 rumah lainnya mengalami rusak ringan akibat ngamuknya sijago merah tersebut. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 22.00, dan merugikan warga sekitar Rp.1 Milyar.
BIMA, KS.- Informasi yang diperoleh bahwa kronologis kejadian, kebakaran rumah tersebut terjadi dengan dugaan sementara akibat ledakan gas elpiji subsidi (Bantuan Pemerintah) ukuran 3 KG yang bersumber dari rumah milik Agus, 38 tahun, kemudian menjalar kerumah warga lainnya. Untuk membantu pemadaman maka di terjunkan mobil pemadam milik Pemerintah Kabupaten Bima dan mobil tangki milik Polres Bima. Selain itu, sejumlah personil Sat Pol PP Kabupaten Bima dan Aparat TNI/POLRI, juga ikut melakukan upaya pemadaman api, sehingga kobakaran berhasil dipadamkan.
Waka Polres Bima Kompol Abdi Mauluddin, S.Sos, Kapolsek Belo, anggota Polsek dan gabungan fungsi anggota Polres Bima turut hadir di Tempat Kejadian Perkara (TKP), guna membantu warga yang mengalami musibah, dan anggota tagana, Dinas Sosial Kab. Bima melakukan evakuasi dan membantu warga Desa Renda yang musibah. Dampak dari musibah kebakaran sehingga mengakibatkan 24 unit rumah ludes terbakar (rusak berat dan tidak layak huni) dan mengalami rusak ringan 20 unit rumah.
“Untuk 20 rumah yang rusak ringan berlokasi di RT. 12 dan RT 13 Dsn. Co'o Dompo Ds. Renda Kec. Belo Kabupaten Bima. Dalam musibah kebakan tersebut, tidak ada korban jiwa. Namun, akibat musibah itu, warga mengalami kerugian meteril diperkirkan sekitar Rp.1Milyar,” Jelas Abdi secara rinci.
Berikut ini data korban pemilik rumah yang mengalami kebakaran. Antara lain, Rumah rusak berat milik H. Hamdiah, rumah panggung 12 tiang,. H. Abbas rumah panggung 12 tiang, H. Adam rumah 12 tiang, Ketua Rt 13 H. Arsy Tubi rumah panggung 12 tiang, Agus, (Rumah pertama terbakar) 12 tiang, Sunardinrumah panggung 12 tiang, H. Ismail, rumah panggung 12 tiang, rumah panggung 12 tiang, Ahmad Abu Sita rumah panggung 12 tiang, H. Hasan rumah panggung 12 tiang, Sukardin rumah panggung 12 tiang.
Selanjutnya, rumah milik Sarjanrumah panggung 12 tiang dan unit 2 motor kawasaki Ninja, dan rumah panggung 12 tiang serta uang Rp.10 juta. Rumah milik Amrinrumah panggung 12 tiang dan 1 motor kawasaki Ninja, Abdul Ganirumah panggung 12 tiang, H. Yunusrumah panggung 12 tiang, H. Ayub, rumah panggung 12 tiang, H. Sarbini rumah panggung 12 tiang. 19, Sawita rumah panggung 12 tiang, Amrinrumah panggung 12 tiang dan satu unit motor kawasaki, 1 motor mio soul dan uang sekitar Rp.15 juta, H. Kaseb rumah panggung 12 tiang, H. Yanu rumah panggung 12 tiang, Mukrin rumah panggung 12 tiang, Kacu rumah panggung 12 tiang.
Sementara untuk rumah yang mengalami rusak ringan, yaitu, rumah pertama Madjid, rumah panggung 12 tiang. 2. H. Burhan, rumah panggung 12 tiang. 3. H. Hasan, rumah panggung 12 tiang. 4. M. Ali, rumah panggung 12 tiang. 5. Jakariah, rumah panggung 12 tiang. 6. Muliadin, rumah panggung 12 tiang. 7. Ikman, rumah panggung 12 tiang. 8. Saharudin, rumah panggung 12 tiang. 9. Umi dula, rumah panggung 12 tiang. 10. H. Ba'it, rumah panggung 12 tiang. 11. H. Yanu rumah batu permanen, rumah panggung 12 tiang. 12. H. Ma'ani, rumah panggung 12 tiang. 13. Haniah, rumah panggung 12 tiang. 14. Sawi, rumah batu permanen, rumah panggung 12 tiang. 15. Marsina, rumah panggung 12 tiang. 16. H. Ibrahim, rumah panggung 12 tiang. 17. Sioman, rumah panggung 12 tiang. 18. Ahmad B. H. M. Noer, rumah panggung 12 tiang dan satu unit motor honda Vario tecno. 19. Suherman, rumah panggung 12 tiang. 20. Hendra, rumah panggung 12 tiang. Untuk memastikan sebab akibat dari kebakaran tsb masih dlm penyelidikan dari pihak kepolisian
“semoga kejadian ini mengingatkan kita semua agar tetap waspada dan tidak sembarang menyalakan kompor disaat melakukan kegiatan dapur atau masak,” harap Abdi.(KS-Aaz)
Hari Senin 18 Februari 2019 kemarin merupakan hari petaka bagi ratusan warga Dusun Co,o Dompp Desa Renda Kecamatan Belo. Bagaimana tidak, 24 unit rumah warga ludes dilahap sijago merah, sementara 20 rumah lainnya mengalami rusak ringan akibat ngamuknya sijago merah tersebut. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 22.00, dan merugikan warga sekitar Rp.1 Milyar.
![]() |
Kebakaran yang terjadi di Renda (18/2) |
BIMA, KS.- Informasi yang diperoleh bahwa kronologis kejadian, kebakaran rumah tersebut terjadi dengan dugaan sementara akibat ledakan gas elpiji subsidi (Bantuan Pemerintah) ukuran 3 KG yang bersumber dari rumah milik Agus, 38 tahun, kemudian menjalar kerumah warga lainnya. Untuk membantu pemadaman maka di terjunkan mobil pemadam milik Pemerintah Kabupaten Bima dan mobil tangki milik Polres Bima. Selain itu, sejumlah personil Sat Pol PP Kabupaten Bima dan Aparat TNI/POLRI, juga ikut melakukan upaya pemadaman api, sehingga kobakaran berhasil dipadamkan.
Waka Polres Bima Kompol Abdi Mauluddin, S.Sos, Kapolsek Belo, anggota Polsek dan gabungan fungsi anggota Polres Bima turut hadir di Tempat Kejadian Perkara (TKP), guna membantu warga yang mengalami musibah, dan anggota tagana, Dinas Sosial Kab. Bima melakukan evakuasi dan membantu warga Desa Renda yang musibah. Dampak dari musibah kebakaran sehingga mengakibatkan 24 unit rumah ludes terbakar (rusak berat dan tidak layak huni) dan mengalami rusak ringan 20 unit rumah.
“Untuk 20 rumah yang rusak ringan berlokasi di RT. 12 dan RT 13 Dsn. Co'o Dompo Ds. Renda Kec. Belo Kabupaten Bima. Dalam musibah kebakan tersebut, tidak ada korban jiwa. Namun, akibat musibah itu, warga mengalami kerugian meteril diperkirkan sekitar Rp.1Milyar,” Jelas Abdi secara rinci.
Berikut ini data korban pemilik rumah yang mengalami kebakaran. Antara lain, Rumah rusak berat milik H. Hamdiah, rumah panggung 12 tiang,. H. Abbas rumah panggung 12 tiang, H. Adam rumah 12 tiang, Ketua Rt 13 H. Arsy Tubi rumah panggung 12 tiang, Agus, (Rumah pertama terbakar) 12 tiang, Sunardinrumah panggung 12 tiang, H. Ismail, rumah panggung 12 tiang, rumah panggung 12 tiang, Ahmad Abu Sita rumah panggung 12 tiang, H. Hasan rumah panggung 12 tiang, Sukardin rumah panggung 12 tiang.
Selanjutnya, rumah milik Sarjanrumah panggung 12 tiang dan unit 2 motor kawasaki Ninja, dan rumah panggung 12 tiang serta uang Rp.10 juta. Rumah milik Amrinrumah panggung 12 tiang dan 1 motor kawasaki Ninja, Abdul Ganirumah panggung 12 tiang, H. Yunusrumah panggung 12 tiang, H. Ayub, rumah panggung 12 tiang, H. Sarbini rumah panggung 12 tiang. 19, Sawita rumah panggung 12 tiang, Amrinrumah panggung 12 tiang dan satu unit motor kawasaki, 1 motor mio soul dan uang sekitar Rp.15 juta, H. Kaseb rumah panggung 12 tiang, H. Yanu rumah panggung 12 tiang, Mukrin rumah panggung 12 tiang, Kacu rumah panggung 12 tiang.
Sementara untuk rumah yang mengalami rusak ringan, yaitu, rumah pertama Madjid, rumah panggung 12 tiang. 2. H. Burhan, rumah panggung 12 tiang. 3. H. Hasan, rumah panggung 12 tiang. 4. M. Ali, rumah panggung 12 tiang. 5. Jakariah, rumah panggung 12 tiang. 6. Muliadin, rumah panggung 12 tiang. 7. Ikman, rumah panggung 12 tiang. 8. Saharudin, rumah panggung 12 tiang. 9. Umi dula, rumah panggung 12 tiang. 10. H. Ba'it, rumah panggung 12 tiang. 11. H. Yanu rumah batu permanen, rumah panggung 12 tiang. 12. H. Ma'ani, rumah panggung 12 tiang. 13. Haniah, rumah panggung 12 tiang. 14. Sawi, rumah batu permanen, rumah panggung 12 tiang. 15. Marsina, rumah panggung 12 tiang. 16. H. Ibrahim, rumah panggung 12 tiang. 17. Sioman, rumah panggung 12 tiang. 18. Ahmad B. H. M. Noer, rumah panggung 12 tiang dan satu unit motor honda Vario tecno. 19. Suherman, rumah panggung 12 tiang. 20. Hendra, rumah panggung 12 tiang. Untuk memastikan sebab akibat dari kebakaran tsb masih dlm penyelidikan dari pihak kepolisian
“semoga kejadian ini mengingatkan kita semua agar tetap waspada dan tidak sembarang menyalakan kompor disaat melakukan kegiatan dapur atau masak,” harap Abdi.(KS-Aaz)
COMMENTS