Kota Bima,KS.- Setelah beberapa waktu lalu PWI NTB menerbitkan Surat Keputusan (SK) pada Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwaki...
Kota Bima,KS.-Setelah beberapa waktu lalu PWI NTB menerbitkan Surat Keputusan (SK) pada Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Bima, Senin (25/8) pagi PWI NTB mengkukuhkannya.
Bertempat di Kantor PWI Perwakilan Bima Jalan Kesatria Kota Bima, atas nama Pengurus PWI NTB, melantik dan mengukuhkan belasan Pengurus PWI Perwakilan Bima.
Prosesi pengukuhan dihadiri oleh Walikota Bima, Wakil Walikota Bima, Ketua DPRD Kabupaten Bima, Ketua Pengadilan Negeri Bima, perwakilan TNI dan Polri dan pejabat Pemerintah Kabupaten Bima dan sejumlah undangan lain.
Usai mengukuhkan Pengurus PWI Perwakilan Bima, PWI NTB, H Abdul Muis pada sambutan begitu kagum dan terharu. Dirinya melihat ada semangat baru yang ditunjukan oleh pengurus PWI Perwakilan Bima yang baru ini. Ia berharap, semoga dengan pengukuhan pengurus baru, bisa mengembalikan Marwah PWI di Bima yang selama ini sempat vakum beberapa tahun terakhir.
"Dengan pengurus yang baru ini bisa bekerja maksimal, bersinergi dengan eksekutif dan legislatif dan pihak lain, untuk kemajuan bangsa dan negara," harapnya.
Kepada pengurus yang baru ia berharap agar dalam menjalankan praktek jurnalistik tetap mengacu pada kode etik dan undang undang yang berlaku. Sebab, tidak jarang profesi ini banyak yang memanfaatkan untuk meraup keuntungan.
"Pengurus yang sekarang harus bisa mengembalikan marwah jurnalis yang profesional dan berintegritas," katanya.
Asisten III Setda Kabupaten Bima H Arifuddin mewakili Bupati Bima menyampaikan apresiasi dan selamat untuk pengukuhan anggota PWI Perwakilan Bima. Keberadaannya semoga semakin mempererat tali silahturahmi eksekutif badan legislatif dengan para jurnalis.
"Pengukuhan ini tentu memiliki tujuan yang mulia, pers merupakan pilar keempat dalam membangun bangsa, keberadaannya sangat berpengaruh terhadap perkembangan dan pembangunan," tuturnya.
Sinergitas dengan pemerintah juga sambungnya, semoga semakin mewujudkan keterbukaan informasi publik. Pasalnya, peran pers sebagai kekuatan keempat sangat diharapkan bisa sebagai pengontrol kebijakan pemerintah.
Sementara itu, Walikota Bima HM Lutfi saat sambutan menyampaikan satu harapan pemerintah dengan adanya pengurus PWI Perwakilan Bima dapat memperkuat peran wartawan.
"PWI merupakan organisasi wartawan tertua di Indonesia. Perannya sangat tinggi dalam mendorong terwujudnya pembangunan," ujarnya.
Lutfi juga menitip pesan, agar para wartawan dalam menjalankan tugas jurnalistik tetap kedepankan kode etik. Wartawan tidak boleh mengedepankan kepentingan pribadi.
"Saya juga mantan wartawan, lahir dari media kampus, menggagas lahirnya AJI dan mendirikan tabloid Politik nasional. Tahu betul peran wartawan itu bagaimana," ungkapnya.
Pada kesempatan itu Lutfi juga mengeritik para jurnalis yang bekerja tidak sesuai ketentuan. Hadir menjalan tugas atas dasar kepentingan, subyektif dan tidak berimbang, bahkan dalam bermedia tidak mengikuti ketentuan berbadan hukum.
Ia juga meminta kepada para jurnalis untuk tidak berkecil hati menjalankan profesi mulia ini. Tetap berkarya dan mengasah kemampuan agar tulisan tulisan dapat mencerdaskan pembaca dan publik.(RED)
COMMENTS