BIMA, KS,- Setelah melaksanakan kegiatan Pentas Seni (Pensi) pekan lalu. Kini mahasiswa semester V PGSD STKIP Tamsis Bima kembali adakan keg...
BIMA, KS,- Setelah melaksanakan kegiatan Pentas Seni (Pensi) pekan lalu. Kini mahasiswa semester V PGSD STKIP Tamsis Bima kembali adakan kegiatan Pameran Media Literasi, di Aulah Kampus STKIP, Sabtu (29/01/2022).
Pada kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh Kepala Sekolah, Pengawas dan sejumlah jajaran pendidikan yang ada di Kabupaten Bima yang sengaja hadir untuk menyaksikan acara tersebut.
Pameran itu begitu semarak karena masing-masing mahasiswa menyuguhkan aneka ragam media literasi di tiap kelas dengan sejumlah kreativitas dan inovasi mahakarya.
Kegiatan itu dibuka secara resmi oleh Ketua STKIP Taman Siswa Bima, Dr. Ibnu Khaldun Sudirman. Sekaligus menyampaikan sangat mengapresiasi kreatifitas mahasiswa yang mampu berkolaborasi dalam percepatan literasi di Bima.
Menurut dia, boleh saja Kabupaten Bima memiliki IPM terendah di NTB. Namun dengan melihat kreatifitas dan inovasi mahasiswa yang dipamerkan pada acara tersebut, ia percaya masa depan pendidikan di Bima dan NTB akan sangat menjanjikan.
“PGSD sudah meluluskan 1000 alumni. Kita terus melakukan pembaharuan. Ini momentum strategis dalam pembaharuan pendidikan dan literasi kita. Mata kuliah literasi baru tahun ini ada di Tamsis tapi capaiannya sudah sangat luar biasa. Kepada kepala sekolah sudah bisa memakai tenaga pendidik kami dari PGSD yang begitu inovatif dan kompeten khusus dalam percepatan literasi,” ujarnya.
Doktor Ibnu juga tidak kupa memberikan apresiasi yang tinggi kepada dosen pengampu mata kuliah, Nunung, MPd dan Rusli, MPd yang telah sukses membuat mahasiswa bergairah dalam menyusun dan media literasi. Tak lupa, orang nomor satu di jajaran STKIP Tamsis ini memberikan kredit poin khusus buat mahasiswa PGSD semester 5.
“Semester ini salah satu angkatan emas. Mereka sudah mampu menampilkan karya yang membanggakan dan mendapatkan penghargaan. Karya mereka bisa dibagikan ke sekolah-sekolah nantinya. Mereka menyiapkan kegiatan ini dengan sukarela dan tanpa paksaan. Mereka menjadi contoh teladan bagi semua. Terlebih buat adik-adik tingkatnya karena generasi yang hebat adalah generasi yang sadar literasi,” tuturnya.
Sementara itu, pengawas di Kecamatan Monta, Hj. Emy, SPd ikut memberikan testimoni pada acara tersebut. Menurut mantan kepala SDN Sakuru dan Kepala UPTD Dikbudpora Monta ini, kampus STKIP Tamsis selalu menjadi pilihan untuk kuliah. Karena alumni setempat kerap menjadi idola dan mampu memberikan kontribusi positif dalam jajaran pendidikan.
“Apalagi hanya di STKIP Tamsis yang punya Prodi PGSD dan bisa kita lihat langsung karya mereka hari ini. Kalau ruangan belajar siswa dipenuhi media literasi seperti ini, sudah pasti siswa akan nyaman dan menyukainya. Makanya alumni STKIP Tamsis paling banyak tersebar di sekolah-sekolah karena inovasinya,” papar Hj. Emy.
Dosen pengampu mata kuliah Literasi yang diwakili Nunung M.Pd menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk bagaimana guru dan pemerintah melihat output dari kreatifitas mahasiswa setempat. Sehingga mampu meningkatkan literasi Kabupaten Bima.
“Kampus kami sangat mendukung literasi, makanya kita junjung tinggi. Tamu yang kita undang ada dari Korwas, Bappeda, perwakilan dinas, kepala sekolah dan siswa yang dibagikan tiap kecamatan.
“Ada juga tamu dari sahabat pulau, yang memiliki pengalaman luar biasa dan konsen dalam hal ini,” katanya.
Dari kegiatan ini, banyak respon positif dari tamu undangan. Mereka justru berharap kegiatan ini terus berlanjut. Mereka tertarik hingga guru dan kepala sekolah membeli media literasi hasil pameran mahasiswa kami. Karena dinilai unik dan belum diciptakan oleh sekolah,” ujarnya.
Selain itu, siswa juga melakukan uji coba media literasi yang dibuat mahasiswa tersebut. Nunung dan Rusli begitu mengapresiasi kegiatan tersebut. Karena selama satu semester pihaknya melakukan pendampingan kepada mahasiswa.
“Mereka mampu mengeluarkan ide dan inovasinya sehingga pada akhirnya mereka memarkan media literasi ini. Sebelum ini mereka sudah melalui uji coba dan hasilnya sangat bagus,” tandasnya.
Dosen Pengampu Mata Kuliah Desain Grafis, Hardiansyah, M.Pd mengatakan pada pameran tersebut tidak saja dari Prodi PGSD, tapi juga ada dari Prodi PTI yang ikut ambil bagian. Mereka memamerkan hasil karya mahasiswa semester 3 dan 5 yang mengambil mata kuliah Bahasa pemprograman dan desain grafis dengan media desain gambar Ketua STKIP Tamsis Dr. Ibnu Khaldun Sudirman MSi dan sejumlah tokoh-tokoh lain.
“Pameran ini selalu diselenggarakan setiap akhir semester oleh mahasiswa. Kebetulan kami mengambil kesempatan ini untuk pamerkan hasil karyanya yang luar biasa membuat aplikasi khusus anak-anak yang dikemas sebagai media literasi, media/aplikasi yang mereka buat yaitu aplikasi Aplikasi kumpulan doa sehari-hari, mengenal angka, buah-buahan, media gambar vektor, kalkulator suara dan aplikasi aksara Mbojo,” katanya.
Dengan aplikasi media literasi ini sambung dia, banyak guru-guru memberikan apresiasi terhadap karya-karya mahasiswa semester 3 dan 5, dan banyak guru-guru meminta aplikasi mengenal doa-doa setiap hari untuk digunakan anak-anaknya.
“Semua ini berkat dukungan dan bimbingan dari dosen muda gesit kita bu Ita Fitriati, ibu Nur Fitrianingsih,” tutupnya. (Ekis)
COMMENTS