Warga Sape ini diduga jadi korban salah tangkap polisi. Dia dipaksa mengakui perbuatan mencuri alat traktor petani di Desa Rasabou. Bima, KS...
Warga Sape ini diduga jadi korban salah tangkap polisi. Dia dipaksa mengakui perbuatan mencuri alat traktor petani di Desa Rasabou.
Bima, KS - Beredar video pengakuan seorang warga Kecamatan Sape jadi korban salah tangkap polisi, Kamis (30/1). Saat diintrogasi oleh petugas, ia dipaksa mengakui perbuatannya mencuri alat traktor petani setempat.
Kapolsek Sape, AKP Masdidin sedang dalam upaya konfirmasi. Dihubungi via WhatsApp pada Kamis siang (30/1), ia malah menolak panggilan wartawan.
Sebelumnya, Polsek Sape merilis pengungkapan kasus tindak pidana pencurian di Desa Rasabou, Selasa sore (28/1) kemarin. Dalam kasus itu, disebutkan 2 terduga pelaku insial AS dan FH diringkus diduga mencuri alat pertanian warga.
Kedua terduga pelaku itu ditangkap di lokasi yang berbeda. Pelaku AS ditangkap bersama rekannya inisial IM saat mengendarai sepeda motor di Pelabuhan Sahbandar, Desa Bugis.
![]() |
Korban salah tangkap oleh Polsek Sape |
Sementara terduga pelaku FH dirimgkus di rumahnya di Dusun Rai Oi, RT 11 RW 10, Desa Rai Oi, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima.
Dalam pengungkapan kasus ini, Polsek Sape mengamankan sejumlah barang bukti (BB). Antara lain, satu unit mesin traktor, satu unit motor Honda Beat berwarna hitam, satu unit motor Yamaha Jupiter Z, satu buah kunci pas ukuran 18-19, dan satu buah kunci Inggris. (KS-TIM)
COMMENTS