BIMA, KS – Konferensi Cabang Persatuan Guru Republik Indonesia (Konfercab PGRI) Kecamatan Ambalawi digelar pada Sabtu (4/10), bertempat di ...
BIMA, KS – Konferensi Cabang Persatuan Guru Republik Indonesia (Konfercab PGRI) Kecamatan Ambalawi digelar pada Sabtu (4/10), bertempat di Gedung Serbaguna Tolotui, Desa Tolowata. Konfercab PGRI Kecamatan Ambalawi masa bakti XXIII tahun 2025–2030 ini mengusung tema “Transformasi PGRI Menuju Bima Bermartabat dan Ambalawi Berdaya Saing.”
Acara ini dihadiri oleh para pengurus dan anggota PGRI se-Kecamatan Ambalawi yang berkomitmen meningkatkan profesionalisme guru serta memberikan kontribusi nyata dalam dunia pendidikan.
Kegiatan konferensi PGRI ini menjadi momentum penting dalam proses regenerasi kepengurusan sekaligus evaluasi program kerja lima tahun sebelumnya. Forum ini juga digunakan untuk menyusun arah kebijakan PGRI Kecamatan Ambalawi ke depan, selaras dengan tantangan zaman dan kebutuhan pendidikan menuju visi Ambalawi dua puluh tahun mendatang, yakni Ambalawi Bangkit 2045.
Sebelum acara dimulai, kelompok Padura Guru-guru Kecamatan Ambalawi memeriahkan suasana dengan menyanyikan lagu Mars PGRI.
Ketua Panitia, Nurdin A. Wahab, S.Pd., dalam sambutannya menyampaikan harapan agar pengurus baru mampu meningkatkan profesionalisme guru, memperjuangkan hak dan kesejahteraan guru, serta memperkuat karakter dan etika profesi dalam memajukan pendidikan di Kecamatan Ambalawi.
Selanjutnya, mantan Ketua PGRI, Sirajuddin, S.Pd., memberikan apresiasi kepada pengurus lama dan menyampaikan terima kasih atas dedikasi dan kinerja terbaik dalam menjalankan visi misi lima tahun sebelumnya.
Camat Ambalawi, Abdul Muis, S.Sos., hadir secara langsung dan memberikan sambutan sekaligus membuka acara Konfercab PGRI Kecamatan Ambalawi masa bakti XXIII tahun 2025–2030. Dalam sambutannya, ia berharap konferensi berjalan lancar dan penuh kebersamaan.
Diharapkan, melalui konferensi ini, PGRI Kecamatan Ambalawi mampu menjadi mitra strategis Pemerintah Kabupaten Bima. PGRI diharapkan berperan penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan, kesejahteraan guru, serta pembangunan sumber daya manusia yang unggul dan mampu bersaing dengan kecamatan lainnya.
Ketua PGRI Kabupaten Bima, Ico Rahmawati, M.Pd., dalam sambutannya mengajak seluruh guru untuk mewujudkan Bima Bermartabat dan Ambalawi Berdaya Saing dalam lima tahun ke depan. Ia juga menegaskan kepada pengurus baru agar melaksanakan amanat sesuai pakta integritas yang telah dibacakan oleh Ketua PGRI terpilih, Abdul Gafur, S.Pd.I.
Sambutan terakhir disampaikan oleh Abdul Naim, selaku Kabid Kominfo Pendidikan yang hadir bersama rombongan Dinas Dikbudpora Kabupaten Bima. Ia menekankan bahwa guru harus mampu memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk mendukung pembelajaran yang inovatif, efisien, dan menyenangkan bagi siswa. Hal ini penting agar guru tidak tertinggal dari perkembangan teknologi sekaligus mampu membimbing siswa menggunakan internet untuk memperluas wawasan.
Konferensi berlangsung lancar dan penuh semangat kebersamaan.
(KS/YANI)




Guru Bermutu, Indonesia Maju tergantung pada kualitas pengurus dan anggota PGRI yang terpilih.
BalasHapus