Pawai Sepeda Hias yang dihelat Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) Kota Bima dalam rangka memperingati Hari AIDS Sedunia (HAS) Minggu, (30/11) berlangsung meriah.
Pawai Sepeda Hias yang dihelat Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) Kota Bima dalam rangka memperingati Hari AIDS Sedunia (HAS) Minggu, (30/11) berlangsung meriah. Ratusan peserta dari berbagai umur antusias mengikuti kegiatan yang dipersiapkan tidak kurang dari dua bulan tersebut.
Sekitar pukul 06.70 WITA, peserta mulai memadati halaman Kantor Walikota Bima. Kehadiran peserta, terutama anak- anak, dengan berbagai jenis hiasan sepeda menyemarakkan suasana. Start kegiatan dilepas secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kota Bima, Drs. H. Alwi Yasin, MAP. Rute Sepeda Hias, melalui lajur Soekarno – Hatta menuju Lapangan Amahami Kota Bima.
Peserta yang sejak star sudah dibagikan kupon undian untuk mendapatkan doorprize. Sekitar pukul 07.30 WITA, peserta yang sudah tiba di lapangan Amahami, kemudian mengikuti serangkaian kegiatan, seperti Senam Kesehatan Jasmani (SKJ), pemeriksaan kesehatan gratis dan donor darah.
Ketua Panitia Kegiatan, dr. M. Akbar dalam laporannya mengatakan, Penanganan HIV/AIDS tiada kunjung mereda dalam skala nasional maupun internasional. Itu menunjukkan, fakta kasusnya kian waktu kian bertambah. “Dalam skala lokal, wilayah Kota Bima perkembangannya menunjukan ke angka yang signifikan, sebutnya.
Menurut dia, HIV/AIDS merupakan penyakit yang masih berbahaya. Tanpa disadari, keberadaannya terus berkembang dan menggerogoti generasi penerus bangsa ini. “Kenyataan inilah yang menggerakkan kami untuk kembali menyuarakan betapa bahayanya HIV/AIDS bagi kelangsungan hidup,” jelasnya.
Ia menambahkan, Sepeda Hias, merupakan bentuk lain yang coba dilaksanakan BSMI Kota Bima untuk memperingati dan mengajak seluruh masyarakat, agar kembali simpati dan sadar terhadap ancaman penyakit dimaksud. Kegiatan tersebut juga dihadiri dua orang pejabat WHO dr. Ronald Jonathan MSc dan dr. Tiara Mahatmi Nisa, MSc. (KS-13)
Sekitar pukul 06.70 WITA, peserta mulai memadati halaman Kantor Walikota Bima. Kehadiran peserta, terutama anak- anak, dengan berbagai jenis hiasan sepeda menyemarakkan suasana. Start kegiatan dilepas secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kota Bima, Drs. H. Alwi Yasin, MAP. Rute Sepeda Hias, melalui lajur Soekarno – Hatta menuju Lapangan Amahami Kota Bima.
Peserta yang sejak star sudah dibagikan kupon undian untuk mendapatkan doorprize. Sekitar pukul 07.30 WITA, peserta yang sudah tiba di lapangan Amahami, kemudian mengikuti serangkaian kegiatan, seperti Senam Kesehatan Jasmani (SKJ), pemeriksaan kesehatan gratis dan donor darah.
Ketua Panitia Kegiatan, dr. M. Akbar dalam laporannya mengatakan, Penanganan HIV/AIDS tiada kunjung mereda dalam skala nasional maupun internasional. Itu menunjukkan, fakta kasusnya kian waktu kian bertambah. “Dalam skala lokal, wilayah Kota Bima perkembangannya menunjukan ke angka yang signifikan, sebutnya.
Menurut dia, HIV/AIDS merupakan penyakit yang masih berbahaya. Tanpa disadari, keberadaannya terus berkembang dan menggerogoti generasi penerus bangsa ini. “Kenyataan inilah yang menggerakkan kami untuk kembali menyuarakan betapa bahayanya HIV/AIDS bagi kelangsungan hidup,” jelasnya.
Ia menambahkan, Sepeda Hias, merupakan bentuk lain yang coba dilaksanakan BSMI Kota Bima untuk memperingati dan mengajak seluruh masyarakat, agar kembali simpati dan sadar terhadap ancaman penyakit dimaksud. Kegiatan tersebut juga dihadiri dua orang pejabat WHO dr. Ronald Jonathan MSc dan dr. Tiara Mahatmi Nisa, MSc. (KS-13)
COMMENTS