Direktur Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) Bima, Drg.H.Ikhsan salah satu pejabat Bupati Bima yang sukses membawa BLUD (sebelumnya RSUD) Bima ke arah yang lebih maju dari sebelumnya
Direktur Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) Bima, Drg.H.Ikhsan salah satu pejabat Bupati Bima yang sukses membawa BLUD (sebelumnya RSUD) Bima ke arah yang lebih maju dari sebelumnya. Selain berhasil membangun dan memperbaiki management BLUD setempat, juga juga saat ini berhasil menghadirkan seorang dokter spesialis Anestesis (bius) untuk bertugas di BLUD Bima.
Selasa (10/2) sekitar pukul 10.00 Wita, salah seorang dokter asal Dempasar, I.Made Ketut datang ke BLUD Bima. Alumni Uneversitas Islam Indonesia (UII) Jogja itu datang di Kota Bima untuk melihat secara dekat dan memantau aktivitas Rumah Sakit (RS) terbesar di Bima sehari-hari. Alhasil, niat Ketut untuk datang mengabdi di Bima sepertinya akan terwujud, setelah melihat aktivitas BLUD yang begitu ramai dikunjungi para pasien dan keluarga pasien.”Saya salut dengan pelayanan di BLUD Bima ini. Para pegawainya begitu ramah dan santun, disaat memberikan pelayanan terhadap pasien serta keluarga pasien,”ujarnya saat dimintai komentarnya oleh Wartawan Koran Stabilitas di Ruang UGD BLUD setempat, Selasa pagi kemarin.
Ketut mengaku saat ini masih bertugas di salah satu RS di Kabupaten Pelembang. Rencana untuk pindah di Bima, karena dekat dengan tempat kelahirannya di Dempasar Bali.”Saya datang mengabdi di Bima ini, samahalnya saya mengabdi di tempat kelahiran saya. Bima dan Bali dekat, tentu saya bisa rutin menjengkuk keluarga saya di Bali, ketimbang Palembang sedikit jauh,”cetusnya.
Direktur BLUD Bima, Drg.H.Ikhsan dokter spesialis anestesis itu diperkirakan mulai aktif per satu Maret 2015 ini, dan akan diberikan rumah dinas dan kendaraan dinas, serta insentif dari Pemerintah Daerah Kabupaten Bima. Selama ini, pasien yang hendak dilakukan operasi, perugas pembiusan dilakukan oleh penataan anestesis, akibat terbatas kemampuan petugas, terpaksa pasien dirujuk ke mataram dan Dempasar.”Kalau ada kasus-kasus tertentu, maka kami mengirim pasien keluar Daerah. Nah, dengan kehadiran dokter spesialis sekarang, semoga tidak lagi ada rujukan pasien keluar daerah, karena menyangkut pembiusan,”harap Alumni S2 UGM jurusan Management Administrasi Rumah Sakit ini dengan nada bangga.
Pada kesempatan itu, Ikhsan juga mengaku dalam waktu dekat akan dibangun baru ruang rawat kelas tiga dua lantai. Dari 24 kamar atau tempat tidur sekarang, menjadi 56 tempat tidur, dan ditambah lagi untuk kelas satu sebanyak lima tempat tidur.”Semua ruangan itu nanti akan dipasang AC (mesin pendingin),”pungkasnya.
Selain itu, Ikhsan juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Bima, Drs.H.Syafrudin HM Nur, M.Pd yang berencana untuk membebaskan lahan disebelah utara BLUD sekarang, demi membangun BLUD ke depan.”InsyaAllah, saya akan membangun terus BLUD ini dengan sebaik-baiknya. Tujuan saya adalah agar masyarakat puas dengan pelayanan kesahatan di BLUD ini,”tandasnya.(KS-001).
Direktur BLUD Bima, Drg H.Ikhsan |
Ketut mengaku saat ini masih bertugas di salah satu RS di Kabupaten Pelembang. Rencana untuk pindah di Bima, karena dekat dengan tempat kelahirannya di Dempasar Bali.”Saya datang mengabdi di Bima ini, samahalnya saya mengabdi di tempat kelahiran saya. Bima dan Bali dekat, tentu saya bisa rutin menjengkuk keluarga saya di Bali, ketimbang Palembang sedikit jauh,”cetusnya.
Direktur BLUD Bima, Drg.H.Ikhsan dokter spesialis anestesis itu diperkirakan mulai aktif per satu Maret 2015 ini, dan akan diberikan rumah dinas dan kendaraan dinas, serta insentif dari Pemerintah Daerah Kabupaten Bima. Selama ini, pasien yang hendak dilakukan operasi, perugas pembiusan dilakukan oleh penataan anestesis, akibat terbatas kemampuan petugas, terpaksa pasien dirujuk ke mataram dan Dempasar.”Kalau ada kasus-kasus tertentu, maka kami mengirim pasien keluar Daerah. Nah, dengan kehadiran dokter spesialis sekarang, semoga tidak lagi ada rujukan pasien keluar daerah, karena menyangkut pembiusan,”harap Alumni S2 UGM jurusan Management Administrasi Rumah Sakit ini dengan nada bangga.
Pada kesempatan itu, Ikhsan juga mengaku dalam waktu dekat akan dibangun baru ruang rawat kelas tiga dua lantai. Dari 24 kamar atau tempat tidur sekarang, menjadi 56 tempat tidur, dan ditambah lagi untuk kelas satu sebanyak lima tempat tidur.”Semua ruangan itu nanti akan dipasang AC (mesin pendingin),”pungkasnya.
Selain itu, Ikhsan juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Bima, Drs.H.Syafrudin HM Nur, M.Pd yang berencana untuk membebaskan lahan disebelah utara BLUD sekarang, demi membangun BLUD ke depan.”InsyaAllah, saya akan membangun terus BLUD ini dengan sebaik-baiknya. Tujuan saya adalah agar masyarakat puas dengan pelayanan kesahatan di BLUD ini,”tandasnya.(KS-001).
COMMENTS