Momen libur lebaran Idul Adha 1438 Hijriah tahun 2017, tidak disia-siakan oleh warga, untuk mengisi dengan melepas penat dan kesibukannya de...
Momen libur lebaran Idul Adha 1438 Hijriah tahun 2017, tidak disia-siakan oleh warga, untuk mengisi dengan melepas penat dan kesibukannya dengan berkunjung kesejumlah tempat rekreasi. Terbukti , sejumlah tempat rekreasi yang ada di wilayah Kabupaten dan kota bima dipadati pengunjung.
Bima, KS.- Sejumlah tempat rekreasi, mulai dari pemandia Madapangga, yang ada di kecamatan Mada Pangga, hingga pantai So Ati di ujung Utara kelurahan Kolo, kecamatan Asakota Kota Bima, menjadi pilihan warga. Belum lagi tempat rekreasi yang ada di Kecamatan Ambalawei hingga Wera,seperti disenjang pantai yang ada di Kecamtan Ambalawi, hingga pulau ular kecamatan Wera.
Pantauan wartawan Koran Stabilitas, sejak hari pertama perayaan Idul Adha, sejumlah tempat rekreasi, hingga hari minggu, (3/09) kemarin masih dipadati pengunjung. Kunjungan ketempat rekreasi tersebut dilakukan, selain untuk melepaskan kepenatan yang dialami, karena hal itu diakui sudah menjadi kebiasaan atau tradisi warga sejak dulu. “ini merupakan kebiasaan sejak dulu, disetiap moment perayaan hari - hari besar agama, selalu dibarengi dengan berekreasi sebagai bentuk perayaan itu sendiri,”aku Suhardin warga Kecamatan Palibelo yang berkunjung di Pemandian Madapangga Minggu kemarin.
Dipilihnya, pemandian Madapangga, menurutnya karena lokasi tersebut mudah dijangkau dan masih memiliki panorama yang bisa menghibur dan juga memiliki fasilitas pemandian yang tidak kalah dengan tempat lainnya. “Saya selama ini belum pernah kesini, cuman hanya lewat saja. Dengan moment liburan tahun ini, baru saya berkunjung,”tuturnya.
Sementara itu, pantai Kalaki juga tidak kalah ramainya dikunjungi warga. Pantai kalaki dipilih, karena selain lokasinya yang mudah dijangkau juga memiliki berbagai fasilitas hiburan yang memadai, seperti Kolam dan pemandian, perahu sewaan dan juga rumah terapung. Selain itu keamanannya juga tidak diragukan. Karena faktor keamanan juga merupakan salah satu faktor yang dibutuhkan dalam setiap kegiatan termasuk berekreasi.
Demikian juga halnya di pantai Lawata Kota Bima, lokasi tersebut, selain mudah dijangkau juga berlokasi tidak jauh dari pusat keramaian yang ada di Kota Bima. Apalagi lokasi tersebut, baru saja selesai direnofasi dan dipercantik oleh Pemerintah Kota Bima. Sehingga kondisinya saat ini tidak lagi kumuh seperti sebelumnya.
Kondisi wilayah dan tempat rekreasi lainnyapun tidak kalah ramainya, seperti keadaan di sepanjang pantai Ule hingga Kolo. Seperti biasanya di hari – hari libur lebaran dan tahun baru, lokasi tersebut menjadi pilihan warga baik, yang ada di kota Bima maupun warga Kabupaten Bima hingga warga Dompu. (KS/Mul)
Bima, KS.- Sejumlah tempat rekreasi, mulai dari pemandia Madapangga, yang ada di kecamatan Mada Pangga, hingga pantai So Ati di ujung Utara kelurahan Kolo, kecamatan Asakota Kota Bima, menjadi pilihan warga. Belum lagi tempat rekreasi yang ada di Kecamatan Ambalawei hingga Wera,seperti disenjang pantai yang ada di Kecamtan Ambalawi, hingga pulau ular kecamatan Wera.
Pantauan wartawan Koran Stabilitas, sejak hari pertama perayaan Idul Adha, sejumlah tempat rekreasi, hingga hari minggu, (3/09) kemarin masih dipadati pengunjung. Kunjungan ketempat rekreasi tersebut dilakukan, selain untuk melepaskan kepenatan yang dialami, karena hal itu diakui sudah menjadi kebiasaan atau tradisi warga sejak dulu. “ini merupakan kebiasaan sejak dulu, disetiap moment perayaan hari - hari besar agama, selalu dibarengi dengan berekreasi sebagai bentuk perayaan itu sendiri,”aku Suhardin warga Kecamatan Palibelo yang berkunjung di Pemandian Madapangga Minggu kemarin.
Dipilihnya, pemandian Madapangga, menurutnya karena lokasi tersebut mudah dijangkau dan masih memiliki panorama yang bisa menghibur dan juga memiliki fasilitas pemandian yang tidak kalah dengan tempat lainnya. “Saya selama ini belum pernah kesini, cuman hanya lewat saja. Dengan moment liburan tahun ini, baru saya berkunjung,”tuturnya.
Sementara itu, pantai Kalaki juga tidak kalah ramainya dikunjungi warga. Pantai kalaki dipilih, karena selain lokasinya yang mudah dijangkau juga memiliki berbagai fasilitas hiburan yang memadai, seperti Kolam dan pemandian, perahu sewaan dan juga rumah terapung. Selain itu keamanannya juga tidak diragukan. Karena faktor keamanan juga merupakan salah satu faktor yang dibutuhkan dalam setiap kegiatan termasuk berekreasi.
Demikian juga halnya di pantai Lawata Kota Bima, lokasi tersebut, selain mudah dijangkau juga berlokasi tidak jauh dari pusat keramaian yang ada di Kota Bima. Apalagi lokasi tersebut, baru saja selesai direnofasi dan dipercantik oleh Pemerintah Kota Bima. Sehingga kondisinya saat ini tidak lagi kumuh seperti sebelumnya.
Kondisi wilayah dan tempat rekreasi lainnyapun tidak kalah ramainya, seperti keadaan di sepanjang pantai Ule hingga Kolo. Seperti biasanya di hari – hari libur lebaran dan tahun baru, lokasi tersebut menjadi pilihan warga baik, yang ada di kota Bima maupun warga Kabupaten Bima hingga warga Dompu. (KS/Mul)
COMMENTS