Mahasiswa Makassar asal Bima dan Dompu, tidak ketinggalan informasi terkait musibah yang ada di tanah kelahirannya sendiri. Hal itu, sudah d...
Mahasiswa Makassar asal Bima dan Dompu, tidak ketinggalan informasi terkait musibah yang ada di tanah kelahirannya sendiri. Hal itu, sudah diterapkan ketika banjir bandang melanda Kota Bima 2016 lalu, dan kini yang ditimpa musibah adalah daerah bagian Dompu yang meluluhlantahkan sejumlah rumah warga di kelurahan Potu dan sekitarnya. Aksi gabungan itu, dilakukan oleh Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Dompu dan aliansi Mahasiswa Donggo dan Soromandi.
KOTA BIMA, KS.- PB-HMD adalah lembaga yang menaungi seluruh Mahasiswa Dompu, himpunan yang di nahkodai oleh Adhar selaku ketua umumnya ini. Mengawal anggotanya melakukan penggalangan dana untuk membantu korban banjir di Dompu. Jiwa solidaritas untuk membantu sesama telah melekat dalam diri Mahasiswa rantauan yang ada di Makassar saat ini. Namun, untuk meramaikan suasana, aliansi Mahasiswa Donggo-Soromandipun melibatkan diri demi kebersamaan.
“Dalam aksi gabungan yang dilakukan selama enam hari berturu-turut, di sejumlah titik lampu merah yang ada di Makassar. Dalam kurung waktu yang sangat singkat itu, total dana yang terkumpul sebesar Rp. 20 juta,”ungkap Fajrur salah satu Mahasiswa asal Kecamatan Soromandi lewat mesangger, rabu, (21/03)
Uang senilai 20 juta itu, di belanjakan dalam bentuk barang. Berupa, pakaian dan makanan. “Barang tersebut dibawakan dengan menggunakan kapal PT.Pelni. Dengan jadwal kedatangannya rabu, 21 maret 2018 dan diperkirakan akan tiba di pelabuhan Bima kamis, 22 maret lalu yang menjadi relawan dua orang. Adhar selaku ketua umum dan anggotanya Ikbal,” ceritannya.
Tambahnya Fajrur yang biasa di sapa Ben ini. Barang itu, akan dibawakan langsung ke Dompu untuk disejumlah titik rumah korban, sekaligus dibagikan semua dengan cara di data, sejumlah rumah yang rusak total, rusak ringan. “Bagi kita, ini tidaklah seberapa seandainya seluruh elemen Mahasiswa Makassar, di berbagai etnis yang ada ikut terlibat. Dana yang terkumpul jauh lebih besar daripada itu, cuman teman-teman memiliki sedikit kendala hingga tidak bisa terlibat dalam aksi solidaritas itu,”cetusnya.(KS-Sub)
KOTA BIMA, KS.- PB-HMD adalah lembaga yang menaungi seluruh Mahasiswa Dompu, himpunan yang di nahkodai oleh Adhar selaku ketua umumnya ini. Mengawal anggotanya melakukan penggalangan dana untuk membantu korban banjir di Dompu. Jiwa solidaritas untuk membantu sesama telah melekat dalam diri Mahasiswa rantauan yang ada di Makassar saat ini. Namun, untuk meramaikan suasana, aliansi Mahasiswa Donggo-Soromandipun melibatkan diri demi kebersamaan.
“Dalam aksi gabungan yang dilakukan selama enam hari berturu-turut, di sejumlah titik lampu merah yang ada di Makassar. Dalam kurung waktu yang sangat singkat itu, total dana yang terkumpul sebesar Rp. 20 juta,”ungkap Fajrur salah satu Mahasiswa asal Kecamatan Soromandi lewat mesangger, rabu, (21/03)
Uang senilai 20 juta itu, di belanjakan dalam bentuk barang. Berupa, pakaian dan makanan. “Barang tersebut dibawakan dengan menggunakan kapal PT.Pelni. Dengan jadwal kedatangannya rabu, 21 maret 2018 dan diperkirakan akan tiba di pelabuhan Bima kamis, 22 maret lalu yang menjadi relawan dua orang. Adhar selaku ketua umum dan anggotanya Ikbal,” ceritannya.
Tambahnya Fajrur yang biasa di sapa Ben ini. Barang itu, akan dibawakan langsung ke Dompu untuk disejumlah titik rumah korban, sekaligus dibagikan semua dengan cara di data, sejumlah rumah yang rusak total, rusak ringan. “Bagi kita, ini tidaklah seberapa seandainya seluruh elemen Mahasiswa Makassar, di berbagai etnis yang ada ikut terlibat. Dana yang terkumpul jauh lebih besar daripada itu, cuman teman-teman memiliki sedikit kendala hingga tidak bisa terlibat dalam aksi solidaritas itu,”cetusnya.(KS-Sub)
COMMENTS