Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Bima, Ir.H.Indra Jaya membantah keras atas pernyataan Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten B...
Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Bima, Ir.H.Indra Jaya membantah keras atas pernyataan Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bima, Edy Muchlis S,Sos yang mengatakan bahwa kepergian Bupati Bima, Hj. Indah Damayanti Putri ke Negara Malasyia beberapa hari yang lalu dinilai sebatas jalan-jalan. Yang benar adalah kepergian Bupati tersebut dalam rangka melaksanakan tugas pemerintahan, atas undangan pihak Negara luar, terkait adanya program pemerintah Pusat yang hendak mengeksport bawang merah di Indonesia ke Singapore.
BIMA, KS.- Dijelaskannya, mestinya warga Kabupaten Bima, juga seluruh Anggota DPRD Kabupaten Bima merasa bangga, ketika seorang kepala Daerah di undang secara resmi oleh Pemerintah Negara luar. Bukan sebaliknya mengolok-olok atau menilai bahwa perjalanan Bupati Dinda kemarin hanya menghabiskan uang rakyat.
“Teman-teman di dewan haruslah dewasa sedikit soal kepergian bupati ke Malasyia kemarin. Sebenarnya saya harus berangkat ke Malasyia kemarin, tapi kondisi saya tidak bisa untuk kesana, sehingga bupati lah yang ke malasyia,”jelas mantan Sekwan Kabupaten Bima itu.
Menyinggung soal keberanngkatan Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bima Ir.Suryadin bersama Bupati ke Malasyia ?. Indra mengaku tidak tahu soal keberangkatan Suryadin ke Malasyia, karena setahunya bahwa yang diundang oleh pemerintah Singapore itu adalah Bupati Bima.
“Terus terang saja, bahwa saya tidak tahu soal keberangkatan pak Suryadian ke Singapore kemarin,” elaknya.
Sementara ditanya tujuan Bupati ke Malasyia ?. Indra mengaku bahwa di Tahun 2018 ini pemerintah pusat merencanakan adanya ekspore bawang merah, salah satunya bawang hasil produksi petani di Bima. Karena kualitas bawang merah di Bima nomor dua dari brebes mutu dan kualitasnya, sehingga bawang bima juga bisa di ekspore ke luar Negeri.
“Makanya bupati bima di undang itu karena bawang merah produksi petani di bima bermutu dan berkulitas nomor dua dari bawang merah brebes,” paparnya.
Karena itu, ia berharap kepada Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bima, Edy Muchlis S,Sos untuk tidak menilai terlalu subyektir soal kunjungan kerja Bupati Bima ke Malasyia kemarin.”Insya Allah, manfaat dari keberangkatan bupati ke Malasyia kemarin akan banyak dinikmati oleh warga Kabupaten Bima ke depannya,” tuturnya yakin.(KS-Raf)
Ir.H.Indra Jaya |
BIMA, KS.- Dijelaskannya, mestinya warga Kabupaten Bima, juga seluruh Anggota DPRD Kabupaten Bima merasa bangga, ketika seorang kepala Daerah di undang secara resmi oleh Pemerintah Negara luar. Bukan sebaliknya mengolok-olok atau menilai bahwa perjalanan Bupati Dinda kemarin hanya menghabiskan uang rakyat.
“Teman-teman di dewan haruslah dewasa sedikit soal kepergian bupati ke Malasyia kemarin. Sebenarnya saya harus berangkat ke Malasyia kemarin, tapi kondisi saya tidak bisa untuk kesana, sehingga bupati lah yang ke malasyia,”jelas mantan Sekwan Kabupaten Bima itu.
Menyinggung soal keberanngkatan Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bima Ir.Suryadin bersama Bupati ke Malasyia ?. Indra mengaku tidak tahu soal keberangkatan Suryadin ke Malasyia, karena setahunya bahwa yang diundang oleh pemerintah Singapore itu adalah Bupati Bima.
“Terus terang saja, bahwa saya tidak tahu soal keberangkatan pak Suryadian ke Singapore kemarin,” elaknya.
Sementara ditanya tujuan Bupati ke Malasyia ?. Indra mengaku bahwa di Tahun 2018 ini pemerintah pusat merencanakan adanya ekspore bawang merah, salah satunya bawang hasil produksi petani di Bima. Karena kualitas bawang merah di Bima nomor dua dari brebes mutu dan kualitasnya, sehingga bawang bima juga bisa di ekspore ke luar Negeri.
“Makanya bupati bima di undang itu karena bawang merah produksi petani di bima bermutu dan berkulitas nomor dua dari bawang merah brebes,” paparnya.
Karena itu, ia berharap kepada Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bima, Edy Muchlis S,Sos untuk tidak menilai terlalu subyektir soal kunjungan kerja Bupati Bima ke Malasyia kemarin.”Insya Allah, manfaat dari keberangkatan bupati ke Malasyia kemarin akan banyak dinikmati oleh warga Kabupaten Bima ke depannya,” tuturnya yakin.(KS-Raf)
COMMENTS