Bima,KS.- Jika Anak Buah Kapal (ABK) sudah tidak lagi percaya pada Nakhodanya, jangan berharap perahu mulai ditambatkan pada pelabuhan yang ...
Bima,KS.-Jika Anak Buah Kapal (ABK) sudah tidak lagi percaya pada Nakhodanya, jangan berharap perahu mulai ditambatkan pada pelabuhan yang dituju. Pastilah terombang ambing bahkan diterpa badai. Tak dianyah perahu itu ibarat retak sebelum berlabuh. Mestinya si-nahkoda satu hati dan mengangap ABK sebagi krue dan rekan serta sahabat yang abadi, jika masih ingin mengarungi lautan penuh warna itu.
Narasi prolog kiasan diatas, sepertinya mewakili rasa para mantan tim IDP pada Pilkada 2015 silam. Ungkapan kekecewaan karena tidak diperhatikan oleh IDP selama menjabat sebagai Bupati Bima, Ketua Tim IDP-Dahlan dan Ketua Laskar Kecamatan Bolo pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima tahun 2015, kini beralih mendukung bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bima H Syafrudin dan Ady Mahyudi (Syafa'ad).
Mantan ketua tim IDP-Dahlan Muhtar mengatakan, pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima tahun 2015 dia bersama seluruh tim berjuang keras untuk memenangkan pasangan IDP-Dahlan di Kecamatan Bolo. Hingga akhirnya, IDP meraih suara terbanyak. Namun hasil kerja keras itu sama sekali tidak dihargai oleh IDP selama menjabat sebagai Bupati Bima."Kami jelas kecewa. Tidak ada sama sekali niat dia untuk merawat tim," ujarnya, Minggu (15/3)
Pria yang berasal dari Desa Tambe tersebut mengatakan, selama IDP menjabat sebagai Bupati Bima tidak adaa bantuan sekali pun yang ia terima. Itu jelas membuatnya kecewa, mengingat saat memenangkan IDP tahun 2015 ia telah mengorbankan banyak hal."Kami tim telah mengorbankan tenaga bahkan materi. Tapi tidak ada balasan sama sekali," katanya.
Karena itu, pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima tahun 2020, dia bersama tim mengarahkan dukungan ke pasangan Syafa'ad dan akan berjuang keras untuk memenangkanya."Kami optimis, Syafa'ad akan menang," ungkapnya.
Hal serupa juga diuangkapkan mantan ketua Laskar IDP tahun 2015 Hamdan. Menurutnya, selama menjabat sebagai Bupati Bima, dia sama sekali tidak mendapatkan perhatian dan penghargaan dari IDP.
"Kami sama sekali tidak diperhatikan. Kami sangat kecewa," terangnya.
Karena itu, pihaknya bertekad untuk memenangkan pasangan Syafa'ad pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima tahun 2020."Kami akan bekerja keras. Kami akan menagkan Syafa'ad seperti kami menangkan IDP-Dahlan dulu," tegasnya.(RED)
Narasi prolog kiasan diatas, sepertinya mewakili rasa para mantan tim IDP pada Pilkada 2015 silam. Ungkapan kekecewaan karena tidak diperhatikan oleh IDP selama menjabat sebagai Bupati Bima, Ketua Tim IDP-Dahlan dan Ketua Laskar Kecamatan Bolo pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima tahun 2015, kini beralih mendukung bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bima H Syafrudin dan Ady Mahyudi (Syafa'ad).
Mantan ketua tim IDP-Dahlan Muhtar mengatakan, pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima tahun 2015 dia bersama seluruh tim berjuang keras untuk memenangkan pasangan IDP-Dahlan di Kecamatan Bolo. Hingga akhirnya, IDP meraih suara terbanyak. Namun hasil kerja keras itu sama sekali tidak dihargai oleh IDP selama menjabat sebagai Bupati Bima."Kami jelas kecewa. Tidak ada sama sekali niat dia untuk merawat tim," ujarnya, Minggu (15/3)
Pria yang berasal dari Desa Tambe tersebut mengatakan, selama IDP menjabat sebagai Bupati Bima tidak adaa bantuan sekali pun yang ia terima. Itu jelas membuatnya kecewa, mengingat saat memenangkan IDP tahun 2015 ia telah mengorbankan banyak hal."Kami tim telah mengorbankan tenaga bahkan materi. Tapi tidak ada balasan sama sekali," katanya.
Karena itu, pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima tahun 2020, dia bersama tim mengarahkan dukungan ke pasangan Syafa'ad dan akan berjuang keras untuk memenangkanya."Kami optimis, Syafa'ad akan menang," ungkapnya.
Hal serupa juga diuangkapkan mantan ketua Laskar IDP tahun 2015 Hamdan. Menurutnya, selama menjabat sebagai Bupati Bima, dia sama sekali tidak mendapatkan perhatian dan penghargaan dari IDP.
"Kami sama sekali tidak diperhatikan. Kami sangat kecewa," terangnya.
Karena itu, pihaknya bertekad untuk memenangkan pasangan Syafa'ad pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima tahun 2020."Kami akan bekerja keras. Kami akan menagkan Syafa'ad seperti kami menangkan IDP-Dahlan dulu," tegasnya.(RED)
COMMENTS