DPC Partai Bulan Bintang (PBB) Kabupaten Bima, Rabu (11/2) menerima pendaftaran dari bakal Calon Bupati Bima, Adi Mahyudi dan Hj. Dinda Damayanti Putri.
DPC Partai Bulan Bintang (PBB) Kabupaten Bima, Rabu (11/2) menerima pendaftaran dari bakal Calon Bupati Bima, Adi Mahyudi dan Hj. Dinda Damayanti Putri. Kehadiran dua orang politisi muda itu diantar ratusan pendukungnya. Adi yang hadir setelah Dinda mengaku, dirinya sudah mendaftar di enam partai politik. Masing-masing PKB, PDIP, Demokrat, Hanura, PKS dan PBB. “Kita ingin melamar dan merangkul di semua partai politik yang ada, insyaallah, kita lihat nanti,” ujarnya.
Kata dia, hasil pendaftaran di enam partai tersebut, berjalan dengan lancar. Bahkan dirinya mengklaim, semua partai memberikan sinyal baik untuk mengusung dirinya bertarung pada Pilkada Kabupaten Bima Tahun 2015. Mengenai restu dari DPP PAN, kata Ketua DPC PAN Kabupaten Bima sudah mendapatkan restu. Terlebih dirinya juga kader terbaik partai berlambang matahari itu. “Restu sudah ada, hanya saja belum mengantongi SK. Namun, PAN tetap memperioritaskan kadernya sendiri,” tuturnya.
Disinggung soal calon pendampingnya nanti, Adi belum bisa membeberkannya. Karena masih menunggu proses. Apalagi Revisi Perppu masih berjalan. “Nantilah, kita tunggu saja prosesnya,” kata pria berkumis itu. Diakuinya, karena PAN partai terbuka, dalam waktu dekat PAN akan membuka pendaftaran untuk sejumlah calon lain. Dirinya pun akan ikut mendaftar. “Jadi siapapun yang ingin mendaftar silahkan. Baik kader internal maupun eksternal. Kami nanti juga akan melakukan survei untuk pengajuan calon dari PAN ke DPP,” jelasnya.
Sebelumnya, Dinda mengaku sudah mendaftarkan diri menjadi Bakal Calon Bupati Bima di PKS, Gerindra, Hanura, PPP dan PBB. “Rencananya satu dua hari lagi kita mendaftar di Partai Demokrat,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua DPC PBB Kabupaten Bima, Ahmad SP menyatakan, sejauh ini sudah menerima enam orang pendaftar, masing-masing Bupati Bima saat ini Drs. H. Syafruddin HM. Nur, MPd, H. Ahmad Abbas, Mori Hanafi, H. Abdullah, Dinda Damayanti Putri, dan terakhir Adi Mahyudi. Soal berapa jumlah pendaftar yang akan dikirim ke DPP, mantan anggota DPRD Kabupaten Bima menyebutkan minimal dua dan maksimal tiga orang bakal calon. “Nanti kita rapat pleno dulu baru mengirim nama ke DPP. DPP juga akan menggelar rapat pleno sebelum memutuskan siapa yang akan diusung oleh PBB,” jelasnya.
Ia menambahkan, mengenai kriteria calon yang diiginkan PBB. Secara umum dia menyebutkan calon harus memahami Bima secara utuh dan memiliki program yang pro rakyat. “Baik calon pria maupun perempuan,” tambahnya. (KS-13)
 |
| Partai Bulan Bintang (PBB) |
Disinggung soal calon pendampingnya nanti, Adi belum bisa membeberkannya. Karena masih menunggu proses. Apalagi Revisi Perppu masih berjalan. “Nantilah, kita tunggu saja prosesnya,” kata pria berkumis itu. Diakuinya, karena PAN partai terbuka, dalam waktu dekat PAN akan membuka pendaftaran untuk sejumlah calon lain. Dirinya pun akan ikut mendaftar. “Jadi siapapun yang ingin mendaftar silahkan. Baik kader internal maupun eksternal. Kami nanti juga akan melakukan survei untuk pengajuan calon dari PAN ke DPP,” jelasnya.
Sebelumnya, Dinda mengaku sudah mendaftarkan diri menjadi Bakal Calon Bupati Bima di PKS, Gerindra, Hanura, PPP dan PBB. “Rencananya satu dua hari lagi kita mendaftar di Partai Demokrat,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua DPC PBB Kabupaten Bima, Ahmad SP menyatakan, sejauh ini sudah menerima enam orang pendaftar, masing-masing Bupati Bima saat ini Drs. H. Syafruddin HM. Nur, MPd, H. Ahmad Abbas, Mori Hanafi, H. Abdullah, Dinda Damayanti Putri, dan terakhir Adi Mahyudi. Soal berapa jumlah pendaftar yang akan dikirim ke DPP, mantan anggota DPRD Kabupaten Bima menyebutkan minimal dua dan maksimal tiga orang bakal calon. “Nanti kita rapat pleno dulu baru mengirim nama ke DPP. DPP juga akan menggelar rapat pleno sebelum memutuskan siapa yang akan diusung oleh PBB,” jelasnya.
Ia menambahkan, mengenai kriteria calon yang diiginkan PBB. Secara umum dia menyebutkan calon harus memahami Bima secara utuh dan memiliki program yang pro rakyat. “Baik calon pria maupun perempuan,” tambahnya. (KS-13)
COMMENTS