Drs.H.Syafrudin HM Nur, M.Pd alias H.Syafru datang menemui Ibunda Almarhum Dae Ferry, Ruma Ida, di kediamannya Jalan Langkong Mataram
Selasa (26/2) sore kemarin, sekitar pukul 17.00 Wita, bertempat di Jalan Langkong Mataram, Drs.H.Syafrudin HM Nur, M.Pd alias H.Syafru datang menemui Ibunda Almarhum Dae Ferry, Ruma Ida, di kediamannya Jalan Langkong Mataram. Pertemuan silaturahmi Bupati Bima dengan Istri Raja Bima itu berlangsung beberapa puluh menit. Pada kesempatan yang bernuansa keakraban itu, selain Ruma Ida, juga ada mantan Ketua DPRD Kota Bima Hj.Ferra Amalia,SE yang begitu setia terus menerus menemani Bundanya yang sudah berumur hampir 70Tahun itu.
.bmp)
Drs.H.Syafrudin HM Nur, M.Pd
Apa saja yang dibahas dalam pertemuan tersebut ?. Ruma Ida atau Hj.Ferra Amelia,SE atau yang biasa disapa Dae Ferra yang hendak dilakukan konfirmasi untuk perimbangan berita, belum berhasil dihubungi, namun melalui Ferdiansyah Fajar Islam,ST alias Dae Ade membenarkan adanya pertemuan dengan H.Syafru bersama ibunda Ruma Ida. Ade mengaku tidak tahu hasil pertemuan tersebut, namun informasi yang diperoleh hanya sebatas silaturahmi biasa antara Bupati dengan Ibundanya.”Cuma silaturahmi biasa saja. Ruma Ida dengan H.Syafru itu sudah dekat, apalagi H.Syafru itu mantan Wakil Bupati saat bersama almarhum Dae Ferry yang menjabat sebagai Bupati,”tuturnya.
H.Syafrudin yang dikonfirmasi terkait hasil pertemuan tersebut juga mengaku sebatas silaturahmi antara anak dengan Ibu. H.Syafru mengaku Ruma Ida sosok seorang Ibu yang baik untuk menjadi contoh dan teladan bagi orang banyak. Bukti keberhasilan seorang Ibu dalam mendidik anak adalah ketika melihat anaknya semua pada sukses. Misalnya, almarhum Dae Ferry menjadi Bupati dua periode, Dae Ferry menjadi Ketua DPRD Kota Bima lima tahun lalu, Dae Ade menjadi Anggota DPRD Kabupaten Bima lima tahun lalu, dan sekarang menantunya Hj.Indah Damayanti Putri menjadi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bima.”Semua itu berkat do,a seorang Ibu, dan saya menganggap Ruma Ida itu adalah Ibu saya sendiri,”tuturnya.
Bagaimana informasi yang berkembang, bahwa Bapak (H.Syafru,red) meminta restu sama Ruma Ida untuk maju di Pilkada Desember 2015 mendatang ?.H.Syafru mengakuinya, dimana dalam pertemuan tersebut, selain silaturahmi sekaligus pamit untuk maju menjadi bakal Calon Bupati melanjutkan visi misi untuk membangun Kabupaten Bima, jauh lebih maju dari sekarang.”Saya pamit sama Ruma Ida, bahwa saya akan maju menjadi calon Bupati lagi, dan memohon do,a agar saya disisa kepemimpinan sekarang mampu menyelesaikan program pembangunan yang tengah dilaksanakan sekarang,”ujarnya harap.
Bagaimana informasi, bahwa bapak akan bergandengan dengan Hj.Indah Damayanti Putri di Pilkada nantinya ?. H.Syafru enggan menanggapi jawaban tersebut, karena belum dilakukan pembahasan ke arah itu. Yang jelas katanya, visi misi pembangunan lima tahun bersama almarhum Dae Ferry tidak mampu diselesaikan disisa pengabdian periode 2010-2015, melainkan harus dilanjutkan lagi untuk lima tahun akan datang. ”Semoga saja niat baik saya bersama seluruh pegawai dan pejabat di pemkab dalam membangun Kabupaten Bima ini sukses dilaksanakan,” ujarnya harap. (KS-001)
.bmp)
Drs.H.Syafrudin HM Nur, M.Pd
Apa saja yang dibahas dalam pertemuan tersebut ?. Ruma Ida atau Hj.Ferra Amelia,SE atau yang biasa disapa Dae Ferra yang hendak dilakukan konfirmasi untuk perimbangan berita, belum berhasil dihubungi, namun melalui Ferdiansyah Fajar Islam,ST alias Dae Ade membenarkan adanya pertemuan dengan H.Syafru bersama ibunda Ruma Ida. Ade mengaku tidak tahu hasil pertemuan tersebut, namun informasi yang diperoleh hanya sebatas silaturahmi biasa antara Bupati dengan Ibundanya.”Cuma silaturahmi biasa saja. Ruma Ida dengan H.Syafru itu sudah dekat, apalagi H.Syafru itu mantan Wakil Bupati saat bersama almarhum Dae Ferry yang menjabat sebagai Bupati,”tuturnya.
H.Syafrudin yang dikonfirmasi terkait hasil pertemuan tersebut juga mengaku sebatas silaturahmi antara anak dengan Ibu. H.Syafru mengaku Ruma Ida sosok seorang Ibu yang baik untuk menjadi contoh dan teladan bagi orang banyak. Bukti keberhasilan seorang Ibu dalam mendidik anak adalah ketika melihat anaknya semua pada sukses. Misalnya, almarhum Dae Ferry menjadi Bupati dua periode, Dae Ferry menjadi Ketua DPRD Kota Bima lima tahun lalu, Dae Ade menjadi Anggota DPRD Kabupaten Bima lima tahun lalu, dan sekarang menantunya Hj.Indah Damayanti Putri menjadi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bima.”Semua itu berkat do,a seorang Ibu, dan saya menganggap Ruma Ida itu adalah Ibu saya sendiri,”tuturnya.
Bagaimana informasi yang berkembang, bahwa Bapak (H.Syafru,red) meminta restu sama Ruma Ida untuk maju di Pilkada Desember 2015 mendatang ?.H.Syafru mengakuinya, dimana dalam pertemuan tersebut, selain silaturahmi sekaligus pamit untuk maju menjadi bakal Calon Bupati melanjutkan visi misi untuk membangun Kabupaten Bima, jauh lebih maju dari sekarang.”Saya pamit sama Ruma Ida, bahwa saya akan maju menjadi calon Bupati lagi, dan memohon do,a agar saya disisa kepemimpinan sekarang mampu menyelesaikan program pembangunan yang tengah dilaksanakan sekarang,”ujarnya harap.
Bagaimana informasi, bahwa bapak akan bergandengan dengan Hj.Indah Damayanti Putri di Pilkada nantinya ?. H.Syafru enggan menanggapi jawaban tersebut, karena belum dilakukan pembahasan ke arah itu. Yang jelas katanya, visi misi pembangunan lima tahun bersama almarhum Dae Ferry tidak mampu diselesaikan disisa pengabdian periode 2010-2015, melainkan harus dilanjutkan lagi untuk lima tahun akan datang. ”Semoga saja niat baik saya bersama seluruh pegawai dan pejabat di pemkab dalam membangun Kabupaten Bima ini sukses dilaksanakan,” ujarnya harap. (KS-001)
COMMENTS