$type=carousel$sn=0$cols=4$va=0$count=5$show=home

Pasca Banjir, Pemkot Butuh Waktu Enam Bula Untuk Membangun Kembali

Pemerintah Kota Bima tidak butuh waktu banyak untuk memulihkan kembali wajah Kota Bima yang luluhlanta akibat dihantam banjir bandang tangga...

Pemerintah Kota Bima tidak butuh waktu banyak untuk memulihkan kembali wajah Kota Bima yang luluhlanta akibat dihantam banjir bandang tanggal 21 & 23 Desember 2016 lalu. Waktu yang cukup singkat itu dimanfaatkan oleh Walikota Bima HM Qurais H.Abidin dan adiknya H.Arahman H.Abidin,SE untuk, membangun kembali sejumlah pembangunan yang hampir rata dengan tanah. Alhasi, public bisa melihat dan merasakan langsung, dimana saat ini pembangunan di Kota Bima justru jauh lebih baik dari sebelum dihantam banjir bandang.

H.Arahman H.Abidin,SE

KOTA BIMA, KS.- Pasca dihantam banjir bandang, Kota Bima mengalami kerugian ratusan Milyar. Pembangunan hampir semua kelurahan hancur berantakan, akibat meluapnya air, sehingga tak hanya warga yang dirugikan, tapi juga pemerintah mengalami kerugian yang cukup banyak.

Seiring dengan banyaknya kerugian materi yang dialami pemerintah tersebut, seiring pula banyaknya dana yang didatangkan dari Pemerintah Pusat untuk memulihkan kembali Kota Bima waktu itu. Alhasil, dengan waktu enam bulan terhitung awal Januari 2017, hampir semua wilayah yang parah akan kerusakan, saat ini menjadi lingkungan yang jauh lebih indah dari sebelumnya. Bagaimana tidak, rutusan milyar uang Negara didatangkan bahkan diloby secara khusus oleh pemerintah untuk memperbaiki kembali Kota Bima yang lumpuh total saat itu.

“Alhamdulillah, lewat doa dan dukungan seluruh warga Kota bima, saya bersama Walikota Bima dan seluruh pegawai dan pejabat pemkot hanya butuh waktu enam bulan untuk membangun kembali Kota Bima tercinta ini. Nah, sekarang kita bisa lihat, hampir seluruh jalan Negara, jalan propinsi dan jalan daerah bahkan gang-gang dihotmix oleh pemerintah sekarang,” kata Wakil Walikota Bima, H.Arahman H.Abidin,SE saat memberikan sambutan pada acara pelantikan Ketua RW dan Ketua RT di depan Kantor Kelurahan Melayu, Kamis kemarin.

Diakuinya, pasca banjir, Pemerintah Pusat memperhatikan secara khusus Pemerintah Daerah Kota Bima, sehingga tak heran banyak anggaran yang didroping ke pemkot itu, belum lagi dana bantuan dari sejumlah Daerah luar NTB sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap Kota Bima juga rakyat Kota Bima. Namun, dana bantuan pihak ketiga tidak digunakan untuk pembangunan Daerah Kota Bima, melainkan digunakan untuk membayar seluruh anggota TNI dan Polri yang melakukan pembersihan lumpur dan sampah pasca banjir kemarin.

“Bayangkan saja, Kota bima lagi tidak punya uang, akhir tahun 2016 lagi. Untung ada dana bantuan pihak ke tiga, sehingga bisa membayar TNI, Polri dan Tagana yang melakukan pembersihan seluruh sudut Kota Bima,” terangnya.

Untuk membayar TNI butuh uang banyak, karena pihak TNI mendatangkan alat berat dari luar, dengan menggunakan kapal perang, belum lagi, sewa truck untuk mengangkut sampah puluhan unit perharinya.”Saya bersama Walikota dan seluruh pegawai dan pejabat pemkot merasa bersyukur adanya dana bantuan dari pihak ketiga, sehingga bisa membayar upah pembersihan Kota Bima dari lumpur dan sampah banjir tersebut,” tuturnya.

Pada kesempatan itu, H.Man juga menepis adanya isu bahwa Walikota, Wakil Walikota Bima, pegawai dan pejabat pemkot memakan dana bantuan pihak ketiga juga dana yang bersumber dari APBN. Lewat kesempatan ini, atasnama pribadi dan pemerintah, zholim baginya, juga Walikota Bima serta pegawai dan pejabat, jika memakan sesenpun uang sumbangan pihak ketiga saat itu.

“Saya sampaikan saat ini, bila saya dan walikota bima, juga pegawai serta pejabat saya memakan uang bantuan pihak ketiga pasca banjir kemarin, berarti kami zholim. Kami justru saat itu siang malam memikirkan bagaimana mencari uang untuk memulihkan kembali Kota Bima. Alhasil, berkat doa dan dukungan masyarakat banyak, akhirnya pemerintah Kota Bima mendapat dana ratusan milyar untuk memoles lebih indah kembali Kota Bima sekarang,” tuturnya bangga.(KS-R01)

COMMENTS

BLOGGER




Nama

Featured,1633,Hukum Kriminal,2145,Kesehatan,387,Korupsi,754,Olahraga,236,Opini,134,Pemerintahan,1561,Pendidikan,832,Politik,1278,Sosial Ekonomi,2607,
ltr
item
Koran Stabilitas: Pasca Banjir, Pemkot Butuh Waktu Enam Bula Untuk Membangun Kembali
Pasca Banjir, Pemkot Butuh Waktu Enam Bula Untuk Membangun Kembali
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj-mvL7TVAwOpNccSF9rjDlT-uvp32xohARCy3v6Wio44-YebKc5MQKXEpV-ZGz2S5lTaL1jp2ifAczWCr3VeCct67W_HWyC8K4F_DZc43eozY9QnacvfrrTmd_ECHJSLfWs0edNytHoybI/s640/H.+Arahman+H.+Abidin.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj-mvL7TVAwOpNccSF9rjDlT-uvp32xohARCy3v6Wio44-YebKc5MQKXEpV-ZGz2S5lTaL1jp2ifAczWCr3VeCct67W_HWyC8K4F_DZc43eozY9QnacvfrrTmd_ECHJSLfWs0edNytHoybI/s72-c/H.+Arahman+H.+Abidin.jpg
Koran Stabilitas
https://www.koranstabilitas.com/2017/10/pasca-banjir-pemkot-butuh-waktu-enam.html
https://www.koranstabilitas.com/
https://www.koranstabilitas.com/
https://www.koranstabilitas.com/2017/10/pasca-banjir-pemkot-butuh-waktu-enam.html
true
8582696224840651461
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share. STEP 2: Click the link you shared to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy